HEADLINE TRIBUN BATAM

Cacar Monyet Ancam Batam, 1 Orang Positif 23 Orang Dikarantina

Penyakit menular cacar monyet atau monkeypox berpotensi mengancam warga Batam. Kini penyakit tersebut telah menghebohkan warga Singapura.

tidak ada
halaman 01 tribun batam 

Achmad juga menerangkan, untuk tindakan pencegahan, KKP kelas l Batam selama ini sudah punya prosedur dan SOP dalam mencegah penyakit menular atau wabah yang dibawa dari luar ke Batam. Disebutkan, setiap ada kejadian penyakit menular yang berpotensi menimbulkan wabah dari luar Batam, khususnya dari negara tetangga, pihaknya akan melakukan screening dengan mengaktifkan Thermal Scanner di pelabuhan dan Bandara Hang Nadim yang memang sebelumnya sudah terpasang.

"Jadi memang sudah prosedurnya setiap ada kunjungan, seperti contohnya orang datang dari Singapura masuk ke Indonesia melalui pintu masuk di Batam pasti akan melewati thermal scanner yang sudah terpasang di sejumlah pelabuhan di Batam dan bandara.. Alat inilah yang nanti mendeteksi, kalau ada orang yang sedang sakit atau terpapar penyakit menular akan terdeteksi,"ujarnya.

Penyakit menular ini biasanya ditandai dengan adanya demam. Jika ada pendatang yang terdeteksi demam, segera dilakukan pemeriksaan awal. “Kemudian kalau memang perlu di rujuk ke rumah sakit di wilayah kita, ya kita rujuk untuk mengantisipasi kasus penyakit menular dari luar ke Batam,” lanjutnya.

Wisman Singapura terbanyak

Batam dan Singapura cukup dekat. Tak heran jika mobilitas penduduk menuju maupun dari Singapura, juga cukup tinggi. Dari data resmi Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri warga kebangsaan Singapura adalah penyumbang terbesar jumlah kunjungan wisaman ke Kepri

Pada Januari hingga Maret 2019 ini BPS mendata ada sejumlah 310.367 wisman Singapura yang datang ke Kepri

Kepala Dinas Pariwisata Batam, Ardiwinata yang dimintai komentarnya, Jumat mengaku belum mendapat informasi yang detail perihal ancaman tersebut "Saya sampai saat ini belum mendapatkan informasi yang detail tentang itu," katanya.

Dikatakan, sejauh ini terkait kunjungan dan kegiatan kepariwisataan di Batam masih berjalan sesuai rencana. Namun demikian, pihaknya tetap memantau perkembangan informasi yang ada. "Dari rencana dan kegiatan yang terlaksana, belum mendapat informasi apa apa soal itu," sebutnya

Ditanyakan apakah ada laporan dari intansi terkait seperti pihak imigrasi–mengenai adanya pencegahan dan sejenisnya, Ardiwinata menyampaikan sejauh ini belum ada.

"Jadi kita harus cari informasi secara detail dulu soal virus cacar monyet yang ditemukan di Singapura ini, jadi tidak serta merta kita merespon," ucapnya. (tribunbatam.id/endra kaputra/alfandi simamora)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved