Terungkap Lokasi Prada DP, Mutilasi Kasir Indomaret Vera Oktaria, Simpan Seragam TNI di Tas Kresek

Terungkap lokasi terakhir Prada Deri Pramana alias Prada DP, terduga pelaku mutilasi kasir Indomaret Vera Oktaria.

ISTIMEWA
Foto semasa hidup Vera Oktaria (kiri) ditemukan tewas dimutilasi di kamar penginapan Sahabat Mulya Jalan Simpang Hindoli,Kecamatan Sungai Lilin, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, pada Jumat (10/5/2019). Foto mantan pacar, Prada Deri Pratama (kanan) 

Dugaan itu mencuat karena motor Vera tidak ditemukan di penginapan tersebut.

Supriadi mengatakan, di lokasi kejadian hanya ditemukan gergaji kecil yang digunakan pelaku untuk memotong tangan korban, dan sejumlah barang lainnya.

Di tempat kejadian, polisi juga sempat menyebutkan indikasi rencana membakar jasad Vera Oktaria namun gagal.

Ini tampak dari temuan korek api, minyak tanah dan obat nyamuk.

Diduga, rencana pembakaran jenazah Vera Oktaria gagal karena obat nyamuk yang dipakai sebagai 'timer' pemantik api padam sebelum berhasil membakar jasad korban. 

Sementara menurut atasan tempat Vera bekerja, bernama Yeyen, setiap pergi bekerja korban menggunakan motor matic yang baru saja dibelinya. "Kalau dia pergi sih menggunakan motor matic, sepertinya baru karena kondisi motornya masih terlihat bagus dan belum ada plat nomor polisi," ujarnya kepada Sripoku.com, Selasa (14/5/2019).

 

 Dugaan serupa dikatakan kakak perempuan Vera, bahwa motor milik adiknya tersebut dibawa lari oleh Prada DP.

Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi, menambahkan saat ini tim gabungan Polda Sumsel dan Pomdam II Sriwijaya terus mencari keberadaan Prada DP. Diharapkan pelaku secepatnya ditemukan.

Menurut dia, jejak Prada DP sulit diketahui lantaran alat komunikasi yang digunakannya sama sekali tidak dapat terlacak.

 Meski begitu, tim gabungan terus melakukan pengejaran. Sejumlah tempat yang diduga menjadi tempat persembunyian Prada DP sudah didatangi oleh tim gabungan. Antara lain, di kawasan Baturaja, Bogor, hingga ke beberapa tempat di Jawa Timur.

"Sekarang tim masih melakukan pengejaran dan tim sekarang masih di Jatim. Memang kami akui, sampai saat ini belum membuahkan hasil," ujar Supriadi, Selasa.

Sementara Kodam II/Sriwijaya telah menyebarkan foto Prada DP ke semua koramil di lima provinsi di Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel).

  Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Inf Djohan Darmawan, mengimbau Prada DP untuk menyerahkan diri.

"Melalui keluarganya kami mengimbau agar yang bersangkutan untuk menyerahkan diri," kata Kapendam.

Dugaan Prada DP merupakan pelaku mutilasi Vera Oktaria ini diperkuat setelah dia dilaporkan kabur dari Dodiklatpur (Komando Pendidikan dan Latihan Tempur) sejak Sabtu (4/5/2019).

DP merupakan seorang oknum TNI dengan pangkat Prada dan tengah menjalani pendidikan Infanteri di Dikjur Tamtama Infateri Ridam II Sriwijaya. Namun, ia kabur dari Dodiklatpur.

 

Berbagai kasus mutilasi paling sadis di Indonesia. Dari kasus Ryan Jombang yang memutilasi 11 korban, Babe yang menyodomi dan memutilasi anak-anak, Budi Hartanto yang dimutilasi tukang nasi goreng hingga Vera Oktaria yang dimutilasi terduga kekasihnya sendiri, Prada DP.
Berbagai kasus mutilasi paling sadis di Indonesia. Dari kasus Ryan Jombang yang memutilasi 11 korban, Babe yang menyodomi dan memutilasi anak-anak, Budi Hartanto yang dimutilasi tukang nasi goreng hingga Vera Oktaria yang dimutilasi terduga kekasihnya sendiri, Prada DP. (TribunStyle.com/ Kolase / Istimewa)

Mengemis Cinta hingga Bengkulu

Dugaan sementara, Vera dimutilasi karena meminta hubungan asmara mereka berakhir.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved