Cucu PM Singapura Bikin Heboh, Menikah Dengan Sesama Jenis
Foto-foto pernikahan sesama jenis antara keduanya di Cape Town, Afrika Selatan, Jumat pekan lalu 924/5/2019), menimbulkan pro dan kontra.
Kabar pernikahan itu tentu menjadi berita besar menggingat Undang-Undang Singapura Pasal 377A melarang hubungan seksual sejenis dan mengkriminalkannya.
Perdana Menteri Lee Hsien Loong yang notabene paman Li mengutarakan pentingnya pasal tersebut mengingat masyarakat Negeri "Singa" adalah masyarakat konservatif.

Warga Singapura, katanya, belum siap untuk "berkompromi" dengan kaum LGBT.
Meski begitu, Lee juga berujar pemerintah tak bakal bersikap sebagai "polisi moral".
Artinya, pemerintah tidak akan benar-benar memaksakan implementasi pasal ini, dan tak bakal mendiskriminasi LGBT.
• Download MP3 Lagu Soundtrack Film Aladdin 2019 Speechless di Android dan iPhone
• Bikin Haru, Anak Kuli Batu Bata Juara MTQ International di Turki Ini Bikin Erdogan Berkaca Kaca
Berbanding Terbalik dengan Brunei Darussalam
Berita ini juga menjadi kontroversial karena Singapura terbilang tak terlalu jauh dari Brunei Darussalam, negeri tetangga dekatnya.
Pasalnya Raja Brunei Sultan Hassanal Bolkiah belum lama ini memberlakukan hukum rajam bagi warganya yang terbukti masuk dalam kategori Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender.
Brunei melarang keras eksistensi LGBT.

Boro-boro melegalkan pernikahan sesama jenis, yang terbukti menjalin asmara sebagai LGBT saja bisa dihukum rajam sesuai hukum syariah berlaku di negeri kaya raya minyak ini.
Namun kebijakan keras Brunei menuai reaksi bertubi-tubi dari seluruh dunia.
Aktor George Clooney sampai menyerukan boikot seluruh aset Brunei di luar negeri termasuk tidak menginap di jaringan hotel milik Sultan Hassanal Bolkiah di luar negeri.
Klimaksnya, menghadapi tekanan dunia, Bolkiah menunda eksekusi pemberlakuan hukum rajam bagi kalangan LGBT di negerinya.
Meski demikian, dukungan untuk Brunei atas pemberlakuan hukum rajam juga tak berarti tidak ada.
Pro dan kontra dari berbagai belahan dunia mengalir ke Brunei.
Yang pasti, sejauh ini Bolkiah memilih cooling down dengan menunda pemberlakuan hukum rajam LGBT.
