Sejarah Tinju Dunia, Andy Ruiz Junior Pukul KO Anthony Joshua, Rebut 4 Gelar Juara Dunia
Hasil tinju dunia Anthony Joshua Vs Andy Ruiz Junior, Andy Ruiz Junior pukul KO Anthony Joshua.
Penulis: Agus Tri Harsanto | Editor: Agus Tri Harsanto
Setelah sempat dipisahkan oleh wasit dan memulai pertarungan kembali, Joshua lagi-lagi jatuh dipukul Ruiz.
Joshua belum langsung dinyatakan kalah knock out (KO) karena masih sanggup berdiri dan tak lama kemudian diselamatkan oleh bel tanda berakhirnya ronde.
Pada ronde-ronde berikutnya, penampilan Joshua sudah tak lagi stabil.
Dia bahkan beberapa kali hanya mengulur waktu ketimbang melayangkan serangan kepada Ruiz.
Momentum kemenangan Ruiz akhirnya tiba pada ronde ketujuh.
Mendapatkan celah untuk menyerang Joshua, Ruiz langsung melayangkan serangkaian pukulan hingga akhirnya sang lawan kembali jatuh.
Meski Joshua masih bisa berdiri, tetapi dia tak mampu lagi melanjutkan pertarungan.
Wasit pun menghentikan pertarungan Joshua kontra Ruiz pada ronde ketujuh dan menyatakan kemenangan TKO untuk Ruiz.
Bagi Andy Ruiz Jr, keberhasilannya mengalahkan Anthony Joshua menjadikan dia petinju kelas berat Meksiko pertama yang sukses meraih gelar juara dunia.
Joshua tercatat 22 kali tanding dan keseluruhan menang KO/TKO.
Sementara Ruiz merupakan petinju asal California yang menjadikan orang Meksiko pertama yang menjadi juara kelas berat.
Ruiz tercatat 33 tanding (32 menang di antaranya 21 menang KO) dan satu kali kalah.
Joshua akan mempertahankan gelar juara kelas berat versi IBF, WBA, dan WBO. Sedangkan Ruiz yang akan berusaha menjadi juara dunia kelas berat pertama dari Meksiko.
Jika Joshua yang bertinggi 198 cm ditimbang seberat 247 1/2 pound (112 kilogram) untuk debutnya bertarung di Amerika Serikat, Ruiz justru ditimbang lebih berat pada 268 pound (121 kg), Jumat waktu setempat.
Ruiz jadi petinju keturunan Meksiko pertama yang menjadi juara dunia tinju kelas berat. Ia menggantikan Miller yang terbukti menggunakan doping.
"Saya bersemangat selali menghadapi pertarungan ini," kata Ruiz, 29 dalam pernyataan tertulis. Ia berharap dapat menyamai prestasi para petinju idolanya seperti Julio Cesar Chavez serta mantan-mantan juara dunia tinju kelas berat seperti Mike Tyson, Evander Holyfield dan Lennox Lewis.