Pantun Hari Raya Idul Fitri 2019 Cocok untuk Ucapkan Selamat Lebaran hingga Update Instagram

TRIBUNBATAM.id -Pantun Hari Raya Idul Fitri 2019 atau lebaran cocok dikirimkan kepada kerabat hingga sahabat.

Kumpulan daftar pantun lebaran  cocok untuk update di status Facebook, Instagram, dan WhatsApp.

Momen Hari Raya Idul Fitri digunakan oleh umat muslim untuk saling meminta maaf dan mempererat silaturahmi antara teman, sahabat, keluarga, serta orang tersayang.

Untuk meminta maaf kamu bisa menggunakan berbagai jenis kalimat ucapan bahkan pantun untuk menyampaikan pesanmu di momen Idulfitri kali ini.

Pantun Ucapan Selamat Idul Fitri 2019 (Tribun Jateng)

1.

Makan ketupat lauknya teri
Jangan lupa opor ayamnya
Selamat hari Raya Idul Fitri
Maaf lahir batin yaaa

2.

Kembang melati sungguhlah indah;
Ditengah taman jadi hiasan.
Hari yang fitri terbayang sudah;
Kalau ada salah mohon dima’afkan.

3.

Anak melayu mengail ikan;
Perahu berlabuh di tengah lautan.
Sambil menunggu datangnya lebaran;
Pesan maaf kami sampaikan.

4.

Ke Kabanjahe melewati Padang Bulan
Beli oleh-oleh mampir ke toko roti
Sebelum mengucapkan selamat hari lebaran
Segala dosa dan khilaf buanglah dari dalam hati

5.

Di istana ada Dilan
Gak terasa Udah Mau lebaran
Semoga dosa kita di ampuni Tuhan
Selamat Hari lebaran

Ilustrasi Kartu Ucapan Idulfitri 2019 (Tribunmanado.com)

6.

Sayup sayup suara Azan
Berkumandang di pagi hari.
Tak terasa sebentar lagi lebaran
Semoga dosa telah terampuni.

7.

Nasi kapau jagoan minang
Enak disantap di meja makan
Iedul Fithri sudah menjelang
Khilaf dan salah mohon maafkan

8.

Tari guci rentak melayu,
Rentak langkah hitung delapan,
Bulan Syawal di ambang pintu,
Khilaf dan salah mohon dimaafkan.

9.

Selendang emas tenunan bali.
Elok dipakai sambil menari.
Pantun dikirim pengganti diri.
Sebagai tanda silaturrahmi.

10.

Mata dapat salah lihat. 
Kuping dapat salah dengar. 
Mulut dapat salah bicara. 
Hati dapat salah sangka. 
Jadi maafkanlah salahku. 
Selamat Idul Fitri 1440 H/2019.

11.

Hari senja sudah petang,
Angin semilir bau pandan. 
Lebaran hampir datang,
Kan kehilangan bulan ramadhan.

12.

Sebelum berkata hendak berpikir,
Walau sedikit sedekah rutin. 
I’tikaf 10 hari terakhir,
Moga diampuni lahir batin.

13.

Surya bersinar matapun silau,
Rendang sedap dalam rantang.
Hampir setahun hidup di rantau,
Ke kampung jua tempat berpulang.

14.

Kalau luka terasa pedih,
Pohon kelapa amat tinggi. 
Bagaimana hati tak sedih
Ramadhan pergi sebentar lagi.

15.

Hari Jum’at hari Selasa,
Udara segar di alam desa.
Sungguh nikmat bulan puasa,
Ibadah sebulan tiada terasa.

(*)

(TribunTravel.com/ Ayumiftakhul)