Warganet Sandingkan Kisah Cinta SBY dan BJ Habibie, Setia Temani Istri Terbaring Sakit hingga Wafat

Warganet Sandingkan Kisah Cinta SBY dan BJ Habibie, Setia Temani Istri Terbaring Sakit hingga Wafat

Twitter/@Firzan_i
Warganet Sandingkan Kisah Cinta SBY dan BJ Habibie, Setia Temani Istri Terbaring Sakit hingga Wafat 

Ia mengaku percaya Ani Yudhoyono dapat pulang sendirian ke Jakarta.

"Because I put trust on her," ujar SBY.

Namun akhirnya, Ani Yudhoyono tetap diantar pulang oleh SBY.

Seseorang yang bertanggungjawab di asrama tersebut mengatakan agar SBY mengantar dulu Ani Yudhoyono.

"Akhirnya saya dibawa kembali, kemudian bapak menyusul dengan pesawat udara (ke Timtim)," ujar Ani Yudhoyono.

Setelah ditinggal ke Timor Timur kala itu, Ani Yudhoyonomengaku khawatir lantaran salah satu kabar yang datang kepadanya.

Kala itu, SBY berangkat dengan salah seorang seniornya, namun dari Kopassus.

Hampir dua pekan, Ani Yudhoyono tak menerima kabar dari SBY.

Tahu-tahu, Ani Yudhoyono mendengar kabar, senior SBY di Kopassus tersebut gugur.

"(Dulu itu) enggak ada hape, enggak ada yang namanya telepon-teleponan. Waktu itu saya masih degdegan, masih berdoa. Tahu-tahu saya mendengar kabar bahwa Kapten Niko Tumatar (senior yang berangkat dengan SBY ke Timtim) gugur di sana," ujarAni Yudhoyono.

SBY dan seniornya tersebut ketika sudah sampai Timor Timur memang harus berpisah untuk bergabung ke pasukannya masing-masing.

SBY ke Kostrad, seniornya itu ke Kopassus.

"Saya juga sedih mendengar beliau gugur. (Setelah ada kabar itu) keluarga di Jakarta panik," kata SBY.

Namun Ani Yudhoyono memegang perkataan suaminya.

Ia teringat perkataan SBY, "no news is a good news."

"Jadi, kalau belum ada berita dari bapak, saya menganggap bapak dalam keadaan sehat," kata Ani Yudhoyono.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved