Mbak Klumuk 72 Tahun di Boyolali Ini Tewaskan Kakek Ernu Tri 61 Tahun, Begini Kronologi Duel Sengit
Usia 72 tahun tidak membuat Mbah Klumpuk berpasrah diri warga Dukuh Ngemplaksuren, Desa Karangduren, Kecamatan Sawit, Boyolali, Jawa Tengah.
"Awalnya, saya mencari kayu bakar."
"Sudah dapat empat ikat. Tiga ikat sudah saya bawa pulang."
"Masih tinggal seikat kayu saya ambil lagi," terang dia.
• Susah Atur Keuangan, Ini 4 Zodiak Suka Menghamburkan Uang dan Paling Boros, Virgo Suka Belanja!
• Veronica Tan Makin Menawan Pasca Cerai dari Ahok, Bagian Tubuhnya Ini Buat Orang Salah Fokus
• 8 Fakta Kasus Pembunuhan Putri Mega Umboh, Pelaku Sang Suami Eks Perwira Polisi hingga Buron 6 Tahun
• Arie Kriting Dapat Kekasih dengan Wajah Menawan, Intip Foto-foto Kekasih Arie Kriting
Di tengah perjalanan pulang, dia bertemu seorang pria diketahui bernama Ernu Tri Sasongko (61), warga Dukuh Jetisan, RT 002, RW 004, Desa Jamus, Kecamatan Polanharjo, Klaten.
Pelaku itu menanyakan kepada Mbah Klumpuk tempat sesirih (semedi) di daerah Sawit.
Karena tidak ada, Mbah Klumpuk menunjukkan tempat semedi kepada pria tersebut di Pengging, Boyolali.
"Dia bilang dari Solo kerjanya di keraton."
"Katanya bisa menyembuhkan segala penyakit," ucap Mbah Klumpuk.
Mengetahui pelaku bisa menyembuhkan segala macam penyakit, Mbah Klumpuk meminta pelaku menyembuhkan penyakit pusing yang deritanya.
Pelaku kemudian meminta Mbah Klumpuk mencari dua rumput yang ada di area persawahan.
Pelaku juga meminta Mbah Klumpuk melepas cincin emas di jari tangannya.
Namun karena sulit dilepas, pelaku melepas cincin emas Klumpuk secara paksa.
Cincin emas seberat 5 gram itu dibungkus daun bersama rumput.
"Saya sudah bilang cincinnya itu sulit dilepas kalau tidak pakai sabun."
"Tapi, sama dia ditarik begitu saja. Jadi sakit jari saya," ungkapnya.
Klumpuk kemudian membuka bungkusan daun.