Banyak Kejadian Kejahatan Jalanan yang Tidak Terekam, Apakah CCTV di Batam Tidak Berfungsi?

Fungsi CCTv yang dipasang Pemerintah Kota Batam dipertanyakan warga. Mengingat dari beberapa kasus kejahatan yang terjadi, kendati ada CCTv tak jauh

Penulis: Dewi Haryati | Editor: Eko Setiawan
Akun Facebook Yuni Rusmini
Aksi komplotan begal di jalanan ramai terekam kamera CCTV, warga yang melihat hanya diam 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Fungsi CCTv yang dipasang Pemerintah Kota Batam dipertanyakan warga.

Mengingat dari beberapa kasus kejahatan yang terjadi, kendati ada CCTv tak jauh dari lokasi kejadian, namun tak bisa terpantau lewat CCTv.

Seperti kejadian baru-baru ini, seorang turis Korea Selatan, Lee menjadi korban kejahatan di ruas Jalan Engku Putri Batam Center, Batam, Kepri, tak jauh dari Masjid Agung, Selasa (2/7).

Handphone-nya dirampas seorang pengemudi mobil Avanza hitam.

Saat itu, Lee yang datang seorang diri dari Singapura, bermaksud menanyakan lokasi kepada laki-laki yang berada tak jauh dari lokasinya.

Terdesak Uang, Wanita Cantik Ini Nekat Mencuri di Toko Emas, Modusnya Bikin Kaget Pemilik Toko

Penderita Diabetes Dianjurkan Kurangi Konsumsi 4 Macam Buah Enak Ini, Apa Saja?

Download Musik MP3 Dangdut Koplo Terpopuler Nella Kharisma, Via Vallen & Lesti di Android dan iPhone

Formasi Lengkap dan Persyaratan Untuk Seleksi ASN di Kota Batam, Buka Untuk Semua Jurusan

Lee ingin jalan-jalan di Batam. Namun nahas, laki-laki yang dipercayainya bisa memberikan petunjuk jalan, justru merampas barang miliknya.

Tidak itu saja, Lee juga mengalami luka-luka di tangan dan kakinya, akibat terseret di badan jalan aspal di ruas jalan Batam Center.

Lantaran ingin mempertahankan barang miliknya yang dirampas pelaku. Sedangkan pelaku, langsung tancap gas ke arah Lampu Merah di persimpangan empat lampu merah Masjid Agung.

Sayangnya, dari hasil rekaman CCTv yang dipasang di Gedung Wali Kota Batam, dan mengarah ke jalanan dekat Gedung DPRD Kota Batam dan Masjid Agung Batam, tak bisa menangkap tampilan nomor pelat mobil pelaku.

Tak Cuma Salah Paham, Pemicu Pengeroyokan Anggota TNI Kopda Lucky hingga Tewas karena Hal Ini

Download MP3 Lagu Rich Brian featuring Bekon Yellow di Android dan iPhone

Hari Bebas Plastik se-Dunia, Dua Wanita di Tanjungpinang Galakkan Pakai Alat Stainless

DRAMA KOREA TERBARU 2019 - Designated Survivor: 60 Days Dibintangi Ji Jin hee, Tayang Mulai 1 Juli

Pemandangan saat kejadian usai salat Zuhur itu, terhalang pohon. Jikapun di-zoom, gambar blur.

Sebelum kejadian Lee, ada juga kasus pencurian kendaraan roda dua di halaman parkir Gedung Wali Kota Batam.

CCTv menangkap tampilan pelaku, seorang laki-laki mengenakan baju putih, berpura-pura tidur di atas jok motor incarannya.

Sayangnya, ketika di-zoom gambarnya blur. Dan ada beberapa kasus lainnya juga bernasib sama.

"Di kampung itu, kami pasang juga CCTv di rumah. Jarak sekitar 15 meter masih kelihatan bayangan orangnya. Ini di kota, apalagi dipasang di kantor pemerintah, masa tak kelihatan," kata warga Batam, Nikson.

HP ANDROID TERBARU 2019 - Perbandingan & Harga Xiaomi Mi CC 9, Mi CC 9e, dan Mi CC 9 Meitu Edition

Jumlah Pelajar Singapura yang Stres Akibat Pelajaran Sekolah Semakin Banyak

Seleksi ASN di Batam, Pemko Batam Butuhkan 1.980 Pegawai, Ini Formasi dan Persyaratannya

Sebelumnya, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Batam, Salim mengakui, keberadaan CCTv yang dipasang Kominfo juga punya keterbatasan, baik dari batasan jarak maupun jumlah. CCTv itu dipasang di titik-titik rawan kejahatan di jalanan Kota Batam.

"CCTv kita ini pantauannya menyeluruh. Kalau jauh, pasti punya batasan. Di streaming kantor jelas, cuma kalau dilihat di web seperti ini, sudah diperkecil kapasitasnya," kata Salim, sembari memperlihatkan tampilan layar CCTv di handphonenya, belum lama ini di Gedung DPRD Kota Batam.

Kala itu, Tribun juga menanyakan soal keberadaan CCTv yang dipasang Dinas Kominfo sekitar 2 tahun lalu.

Salim melanjutkan, untuk tampilan di CCTv jika hasil rekaman, kemudian hasilnya di-zoom, biasanya gambarnya pecah.

"Karena hasil rekaman. Tapi kalau saat live di-zoom, pelat nomor juga kelihatan," ujarnya.

Meski begitu, Salim mengatakan, pihaknya kerap dimintai bantuan oleh pihak kepolisian. Itu terkait informasi yang ada di CCTv.

"Ada beberapa kejadian itu yang berada di wilayah jangkauan CCTv. Pihak kepolisian sering datang ke kita. Kita layani," kata Salim.

Kejadian yang dimaksudnya ini, seperti pencurian, kecelakaan lalulintas, penjambretan atau perampokan.

Biasanya, jika kejadian itu terjadi masih di daerah jangkauan CCTv, polisi akan datang mengecek pusat CCTv yang berada di lantai 7 Gedung Wali Kota Batam.

"Kalau terekam, pasti diminta copy-an. Perkiraan jam sekian, sekian," ujarnya.

Salim mengatakan, dari hasil kajian yang dilakukan bersama pihak terkait, ada sekitar 350 titik rawan di Batam.

Namun saat ini CCTv yang terpasang, anggaran dari Pemko Batam, baru ada di 20 titik. Makanya, Batam butuh banyak pengadaan kamera pengintai ini.

Mulai dari Batam sampai ke daerah Barelang.

Untuk pengadaan sendiri, Pemko Batam terbatas dari sisi anggaran. Karena itu, pengadaannya didorong lewat tanggungjawab sosial perusahaan dari bank, dan lainnya.

"Tahun 2019 ini kita hanya anggarkan untuk perawatan CCTv. Kalau untuk pengadaan, tidak. Tahun depan, juga tak diusulkan. Kita coba dari CSR bank," ujarnya.

Tahun 2017 lalu, Pemko Batam memasang 36 unit CCTv yang disebar di 20 titik rawan di Batam.

Anggaran yang dikeluarkan saat itu khusus pengadaan peralatan 36 unit CCTv, lebih kurang Rp 1,176 miliar.

Catatan Tribun, titik CCTV yang dipasang saat itu, yakni di atap Kantor Wali Kota Batam, Simpang Lampu Merah Kejaksaan, Pos Satpol DPRD, Gerbang Selatan Engku Putri, Gerbang Utara Engku Putri, Bundaran Madani, Simpang Kuda Sei Panas, Depan Nagoya Plaza, depan Pasar Induk Jodoh, jalur lambat Sukajadi, depan perumahan Casablanca, Pura Bali Sei Ladi, Simpang Tiga Sei Ladi, tanjakan Southlink, Simpang Pelabuhan Domestik Sekupang, depan perumahan Delta Villa Tiban Koperasi, Mata Kucing, depan SP Plaza Batuaji, depan Pelabuhan Punggur dan pertigaan Sambau. (tribunbatam.id/dewiharyati)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved