Calon Penumpang KM Sabuk Nusantara 83 Protes Karena Tiket Habis, Ternyata Tiket Dijual Online
Sebab, tiket KM Sabuk Nusantara 83 keberangkatan dari Tanjungpinang pada 11 Juli 2019 pujuk 11.00 WIB siang sudah habis terjual.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Thom Limahekin
TRIBUNBATAM.id TANJUNGPINANG - Calon penumpang KM Sabuk Nusantara 83 berjejal di Kantor Cabang Pelni Tanjungpinang Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Sungai Jang, Kecamatan Bukti Bestari protes, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.
Mereka berebut membeli tiket.
Sebab, tiket KM Sabuk Nusantara 83 keberangkatan dari Tanjungpinang pada 11 Juli 2019 pujuk 11.00 WIB siang sudah habis terjual.
Calon penumpang langsung mengajukan protes kepada Kantor Cabang Pelni Tanjungpinang.
Protes itu berawal dari seorang petugas wanita di Kantor Pelni memberitahukan kepada calon penumpang untuk tidak mengisi form pemesanan tiket.
"Kalau yang belum dapat formulir pulang aja dulu.
Bagi yang sudah isi formulir tunggu. Biar nggak numpuk," kata wanita itu, Senin (08/07/2019).
Mendengar pemberitahuan itu, sahut-sahutan calon penumpang mengeluarkan kata-kata protes pun bermunculan.
• Istana Bantah Presiden Jokowi Pernah Bertemu Audrey Yu di Jepang
• Marshanda Unggah Foto HatiNYA yang Remuk, Benarkah Sudah Putus dari Erico Mihardja
• Punya Mobil Mewah Tapi Parkir Sembarangan, Pemilik Maserati Ini Dapat Hukuman Setimpal
• Lucinta Luna Ngaku Jadi Wanita Pertama yang Operasi Potong Pinggang di Indonesia, Begini Prosesnya
"Bagaimana ini, kita sudah datang kok malah ditutup pula.
Baru aja satu jam dibuka, masa sudah habis aja," ucap seorang warga protes.
Keributan tersebut tidak berlarut lama.
Sebab, pihak Pelni sudah menjual tiket sejak Sabtu lalu.
Penjualan juga disertai dengan sistem online.
"Sabtu sudah di jual juga tiket.
Lagian, penjualan tiket sudah lewat online, mungkin ini hanya beberapa warga saja yang belum tahu," ujar calon penumpang lainnya yang sedang melihat jadwal kapal.