Ini Dia Profil 4 Emak-emak yang Lawan Donald Trump. Galang Kekuatan Lengserkan Presiden
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyerang empat emak-emak anggota kongres dari kelompok minoritas dengan berbagai ungkapan rasis
Ilhan Omar (36) Minnesota
Omar adalah satu-satunya anggota parlemen kelahiran asing karena berasal dari Somalia.
Di Twitter, Trump menyebut terdapat anggota Kongres AS yang "progresif" karena berasal dari negara yang pemerintahannya dia sebut korup dan hancur lebur.
Omar lahir di Somalia dan dibesarkan ayahnya setelah ibunya meninggal ketika dia berusia dua tahun.
Mereka melarikan diri dari negara itu untuk menghindari perang saudara dan dia tiba di New York ketika dia berusia 10 tahun.
Selama di AS, Omar berusaha mempelajari bahasa Inggris dengan menonton televisi, serta tinggal bersama keluarganya di Minneapolis.
Dia adalah salah satu dari dua wanita Muslim yang terpilih untuk Kongres pada tahun 2018.
Saat memasuki House, ia berjuang dan sukses mengubah larangan pemakaian hijab dan bahkan tetap mengenakan jilbab saat di kongres.
Kontroversi
Awal tahun ini, dia dilaporkan mengatakan "beberapa orang melakukan sesuatu" sehubungan dengan serangan teroris 9/11, yang memicu serangan balik dari Trump.
Dan pada bulan Januari, dia dipaksa untuk meminta maaf karena menggunakan 'kiasan anti-Semit' setelah dia menuduh dukungan AS untuk Israel berasal dari sumbangan dari lobi warga AS yang pro-Israel.
Steny Hoyer, Ketua Mayoritas DPR, menyebut komentar itu anti-semit itu 'menyakitkan'.
Sebagai catatan, anti-semit adalah suatu sikap permusuhan atau prasangka radikal terhadap kaum Yahudi dalam bentuk-bentuk tindakan penganiayaan/penyiksaan terhadap agama, etnik, maupun kelompok ras, mulai dari kebencian terhadap individu hingga lembaga.