Anak Bungsunya Yang Masih Kelas 3 SD Dibully, Langsung Minta Jemput dari Sekolah

Sejak dari pagi hingga setengah jam berlalu, sekitar pukul 12.28 WIB, Bagus Permadi masih belum diperbolehkan masuk dan menunggu di depan Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.

Akhirnya Bagus dan sosok yang menemaninya meninggalkan lokasi.

• Jika Saldo Bank Mandiri Tak Kembali Dalam 2 Jam, Ini yang Harus Dilakukan Nasabah

• LIVE Streaming Manchester United vs Inter Milan ICC 2019 Singapore, Kick Off 18.30 WIB

• Ada Lowongan Jadi Koki di Istana Buckingham, Gajinya Rp 345 Juta, Tertarik?

Ia batal menemui ibunya yang baru saja ditahan, namun ia akan mengikuti peraturan yang ada.

"Pokoknya ikutin aja peraturannya kalai waktunya jenguk nanti jenguk," ungkap Bagus Permadi.

Namun ia mengaku siap menjenguk ibunya kapanpun itu, bahkan jika malam hari.

"Kapan aja aku siap ke sini kalau perlu nanti malam aku kesini," tutup Bagus Permadi.

• Apa Itu NUJEK? Ojek Online Pesaing Gojek dan Grab yang Segera Beroperasi di Batam?

• Tak Lancar Bahasa Inggris? Bisa Belanja Dengan Bahasa Indonesia di Bandara Changi

Tulang Punggung Keluarga

Nunik juga mengatakan jika selama ini Nunung adalah tulang punggung keluarga.

"Selama ini mbak Nunung itu ikut hidupi Keluarga, dia punya beberapa aset rumah sampai villa," tegas Nunik pada TribunSolo.com, Sabtu (20/7/2019).

"Tidak mungkin dia berhutang untuk beli barang seperti itu (sabu)," kata Nunik.

Selama ini Nunung ikut membantu perekonomian keluarga besarnya.

Bahkan untuk kebutuhan keluarganya dia rela mentransfer uang satu minggu sekali pada kerabat sampai cucu.

"Mbak Nunung itu baik semua sudah tahu, Keluarga dibantu semua mulai Keluarga yang di Jawa Timur (Jatim), Jawa Barat (Jabar), dan Jawa Tengah (Jawa Tengah)," kata Nunik.

Nunung adalah sosok yang peduli dengan keluarga dan tetangganya.

Dia terkenal dekat dengan semua orang bahkan di lingkungan rumah di Jakarta.