Paguyuban Puwnten Lantik Pengurus Periode 2019-2014, Isdianto Berharap Bisa Bersinergi Bangun Batam

Paguyuban Warga Banten (Puwnten) kota Batam melangsungkan Pelantikan Pengurus Periode 2019-2024 sekaligus halal bihalal.

Editor: Eko Setiawan
ist
Paguyuban Warga Banten (Puwnten) kota Batam melangsungkan Pelantikan Pengurus Periode 2019-2024 sekaligus halal bihalal di Bandar Jaya Oriental Seafood Resto berlokasi di Jalan Raja Ali Haji Fisabillilah, Teluk Tering, Batam Center, Minggu (21/7/2019). 

Acara ini dihadiri oleh Plt Gubernur Kepri, Isdianto, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, dan Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad.

Berbagai pertunjukkan tradisi seni dari Banten dipertunjukkan mulai dari tarian hingga silat.

Plt Gubernur Kepri, Isdianto mengharapkan semoga warga Banten di Batam semakin lebih baik lagi.

Ia juga turut mengimbau warga Banten di Batam untuk selalu menciptakan Batam agar lebih aman dan kondusif.

"Sisi keamanan di Kota Batam ini yang membuat nyaman adalah warga Banten yang dicintai. Mari kita menjaga dan membangun kota Batam yang kita cintai.

Bantu berikan pengertian kepada warga kita agar pelaksanaan pembangunan berjalan dengan baik.

Dengan keberadaan warga Banten yang kita cintai, pastinya tahu persis bagaimana pembangunan.

Mari kita jaga keutuhan dan silahturahim," kata Isdianto.

Sekretaris Jenderal warga Banten (Puwnten) Pusat, Mardini mengakui tugas utama dalam paguyuban ini adalah bisa saling membantu sesama.

Dan berpartisipasi dengan pemerintah setempat.

"Kepada pak Wali mohon pantauan warga Banten pak. Mereka merantau sangat jauh. Yang jelas kita tak pernah meminta-minta tapi kita selalu membantu. Jangan sampai mereka terbengkalai pak. Apabila ada terbengkalai mohon kami yang dihubungi," tutur Mardini.

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, dalam kata sambutannya mengatakan warga yang sudah memiliki KTP Batam semuanya tetap warga Batam.

Pemekaran Kecamatan di Kabupaten Anambas, Dokumen Kecamatan Kute Siantan Masih di Biro Hukum Kepri

Hasil Akhir Bhayangkara FC vs Persipura Jayapura, Gol Boaz Salossa Bawa Kemenangan Mutiara Hitam

Cekcok dengan Suami, Wanita Ini Nekat Naik ke Atas Mobil, Endingnya Mengejutkan

Hasil Akhir Persebaya vs PS Tira Persikabo, Gol Wawan Febrianto Bawa Skor Imbang

Jadi tak perlu pulang lagi. Pasalnya lebih banyak warga rantau jika dibanding dengan warga asli.

"Batam perlu dibangun lagi bersama-sama. Hari ini kita coba membawa Batam dari kota industri menjadi kota pariwisata," kata Rudi.

Rudi melanjutkan Paguyuban Asal Banten ini pasti memiliki budaya dan tradisi. Ia berharap, bisa dikembangkan dikota Batam. Kenapa? Target kunjungan wisata di Kota Batam selalu meningkat setiap tahunnya naik.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved