Mengenang Pulau Sebaik dari luas 70 hektar Kini Jadi Karang, Izin Tambang Dikeluarkan Nurdin Basirun

Pulau Sebaik kini hanyan tinggal kenangan, dulu pulau tersebut pulau yang luas dan indah. Tribunbatam.id diajak berkiling menggunakan kapal perang je

Editor: Eko Setiawan
tribunbatam.id/Argianto
Foto Anggota TNI AL Menunjukan Pulau Sebaik Karimun 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Pulau Sebaik kini hanyan tinggal kenangan, dulu pulau tersebut pulau yang luas dan indah.

Tribunbatam.id diajak berkiling menggunakan kapal perang jenis klas patroli KRI Torani 860, Kamis (25/7).

Berangkat dari Pelabuhan Batuampar, Komandan KRI Torani 860, Mayor Agus Daryono menjelaskan rute pelayaran yang dilalui serta sesekali menunjukkan nama Pulau yang dilewati.

Saat sampai di Perairan Moro, Kabupaten Karimun Agus menjelaskan dulunya di samping Pulau Pandan terdapat Pulau Sebaik.

Karena aktivitas penambangan pasir yang terus dilakukan mengakibatkan pulau tersebut sudah tenggelam.

"Saat air pasang pulau sebaik terlihat seperti karang dari jauh" Ujar Agus

James Sibarani Pastikan Kliennya Pengusaha Batam Kock Meng Diperiksa KPK di Mapolresta Barelang

Kejahatan Jalanan Mulai Marak di Karimun. Kapolres: Tidak Ada Ruang Bagi Pelaku

Awalnya Gagal Ujian Sekolah, Robin Hutson Kini Jadi Miliarder

Pulau Sebaik yang memiliki luas 70 hektar tersebut sudah tidak dapat dilihat mulai tahun 2007.

Aktivitas penambangan pasir darat yang dilakukan PT SCR sejak tahun 2003 tersebut mengakibatkan hilangnya Pulau Sebaik.

hasil Tambang pasir ini semuanya dilarikan ke Singapura.

Tidak jauh dari Pulau Sebaik, sisa aktivitas penambangan pasir juga terlihat di Pulau Citlim, Kecamatan Moro, Kabupaten Karimun.

Meski memiliki izin penambangan pasir darat yang dikeluarkan Gubernur Kepri, aktivitas penambangan ini terhenti saat KRI Torani memeriksa izin pelayaran untuk mengangkut pasir darat menuju Batam.

Jefri Nichol Berlinang Air Mata Akui Salah Konsumsi Ganja: Yang Tersayang Semoga Tak Ninggalin Saya

Tertarik dengan Cat Tahan Baret Ala Suzuki Jimny Tough Concept? Segini Biayanya

Download Lagu MP3 Face Woosung, Lengkap Lirik Lagu dan Video Klip

Cerita Dirut Citilink Paska Memberikan Diskon Tiket, Ludes Terjual!

Disekitar Pulau Citlim sendiri terdapat 20 perusahaan yang melakukan aktivitas penambangan pasir darat.

Mereka semuanya rata-rata memiliki izin tambang yang dikeluarkan Gubernur Kepri.

Dikeluarkannya Surat penghentian sementara operasional produksi Nomor 540/221/PM/ESDM/VI/2019 oleh Dinas Energi Sumber Daya dan Mineral Provinsi Kepulauan Riau pada tanggal, Rabu (17 Juli 2019) mengakibatkan aktivitas tambang pasir darat terhenti.

"Ada satu perusahaan (PT Asa Tata Mavdika) yang masih membandal dan telah kita tindak," kata Agus, Kamis (25/7).

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved