WASPADA, Sekarang Prostitusi Onlike Kini Menyasar Anak di Bawah Umur, Begini Pengakuan Mucikari
Perlu waspada, prostitusi online makin berkembang dengan memanfaatkan media sosial, anak-anak jadi korban
Hal itu termasuk cara pekerja seks komersil atau PSK menggaet pelanggan.
Selama empat hari pada Juli 2019, reporter Tribunlampung.co.id menemukan bahwa aplikasi MiChat menjadi alat untuk transaksi esek-esek tersebut.
MiChat merupakan aplikasi pesan gratis berbasis lokasi, yang bisa membantu pengguna untuk menemukan teman-teman baru dan orang-orang di sekitar.
Pada umumnya, penggunaan MiChat bertujuan positif.
Tapi, ada beberapa pengguna yang memanfaatkan aplikasi ini untuk kepentingan negatif, antara lain praktik prostitusi online.
Hal itu satu di antaranya diungkapkan seorang pria bernama JT.
Ia mengaku, aplikasi MiChat merupakan cara komunikasi paling mudah dan aman dengan PSK dalam prostitusi online, termasuk di Metro, Lampung.
Menurutnya, fitur dalam aplikasi MiChat membuat ia mampu mengetahui lokasi lawan bicara.
Sehingga, ia bisa langsung terhubung dengan pengguna lainnya yang berada dalam satu wilayah.
Untuk mengetahui pengguna MiChat yang menjajakan diri, JT mengatakan, hal tersebut cukup mudah.
Biasanya, lanjut JT, ada kode dalam profil status pengguna.
Kode tersebut seperti BO, ST, LT, dan sebagainya.
"Kalau untuk harga variatif. Tapi, harga bersahabatlah, dan masih bisa nego juga."
"Tergantung komunikasi kita gimana. Bisa minta kirimin foto dulu, karena ada beberapa yang pake profilnya beda."
"Biar gak jebakan batman. Intinya sih mudah, karena kalau enggak cocok, tinggal ganti yang lain," urainya.
Reporter Tribunlampung.co.id kemudian mencoba menggunakan aplikasi MiChat untuk mengetahui keberadaan PSK dalam prostitusi online di Metro, Lampung.