Kongres PDIP di Bali

Pimpin Kongres PDIP, Soerya Respationo Sinyal Calon Menteri Jokowi atau Restu di Pilgub Kepri

Soerya Respationo pimpin Kongres V PDIP di Bali, Sinyal calon menteri Jokowi atau restu bertarung di Pilgub Kepri 2020

tribunbatam.id
Ketua DPD PDI Perjuangan Kepri HM Soerya Respationo 

Calon Menteri 

Permintaan Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri yang menegaskan bahwa jatah menteri untuk kadernya pada Kabinet Kerja Jilid II Joko Widodo-Ma'ruf Amin harus banyak, langsung dibahas dalam arena Kongres V PDIP yang diselenggarakan di Grand Inna Beach, Denpasar, Bali, Jumat (9/8/2019).

Seperti diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP demisioner Puan Maharani, Jumat pagi.

Puan Maharani mengatakan pihaknya sudah membahas secara tertutup dan terbatas mengenai siapa nama-nama yang akan diajukan PDIP ke Jokowi.

Bahkan, Puan menegaskan bahwa partainya dipastikan akan mengajukan lebih dari 10 nama menteri ke Jokowi.

Nama para calon menteri tersebut juga sudah ada di kantong Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Yang jelas sudah ada di kantong ketua umum. Kita juga sudah bahas tertutup, terbatas. Tapi nanti ya, masih Oktober, kan masih lama. Ada lebih dari 10," kata Puan.

Megawati Soekarnoputri diambil sumpahnya menjadi Ketua Umum DPP PDI Perjuangan periode 2019-2024 dalam Kongres V PDIP di Denpasar, Bali, Kamis (8/8/2019).
Megawati Soekarnoputri diambil sumpahnya menjadi Ketua Umum DPP PDI Perjuangan periode 2019-2024 dalam Kongres V PDIP di Denpasar, Bali, Kamis (8/8/2019). (Istimewa)

Menurut politikus yang juga Menteri Koodinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia itu, jumlah tersebut, menurutnya sangatlah wajar dan tidak berlebihan.

Pasalnya sebagai partai pemenang Pemilu, wajar jika PDIP meminta jatah lebih banyak di kursi kabinet.

"Kemarin juga Presiden bilang, Insyaallah, PDIP dapat jatah terbanyak," ujarnya.

Saat disinggung mengenai siapa saja nama-nama calon menteri yang sudah dikantongi Megawati, Puan justru balik bertanya kepada wartawan.

"Contoh dari kalian siapa? Bingung, kan? Ya, lihat saja nanti," tanyanya.

Sebelumnya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menegaskan bahwa PDI Perjuangan semenjak Pemilu 2014 hingga Pemilu 2019 berjaya, apalagi salah satu kadernya telah dua kali menjabat sebagai presiden.

"Kalau nanti (pemerintahan baru) Pak Jokowi, mesti ada menteri (untuk kader PDI-P). Mesti banyak," ujar Megawati dengan suara lantang.

Pernyataan Megawati itu disambut sorak-sorai kader PDI-P yang hadir.

"Orang kita ini pemenang pemilu dua kali. Betul tidak?" kata Megawati.

"Betul," jawab para kader serempak.

Megawati menegaskan bakal menolak apabila Presiden Jokowi hanya memberikan sedikit jatah kursi menteri untuk diisi kader PDI-P.
Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved