DEMO HONG KONG
Bandara Internasional Hong Kong Kembali Dibuka, Jadwalkan Ulang Ratusan Penerbangan
Setelah aksi unjuk rasa di Bandara Internasional Hong Kong, bandara kembali dibuka. Pihak bandara terpaksa jadwalkan ulang penerbangan di Hong Kong.
Bandara yang dibuka 6 Juli 1998 ini melayani 74,8 juta penumpang pada 2018.
Fakta Seputar Kerusuhan di Hongkong
Aksi unjuk rasa di Hongkong tuai berbagai respon dari masyarakat dunia.
Selama lebih dari dua bulan, aksi unjuk rasa di Hongong terus berlanjut dan tak jarang berakhir bentrok.
Para demonstran di Hongkong telah mengajukan lima tuntutan dan menentang pemerintahnya.
Lima tuntutan itu di antaranya penarikan UU Ekstradisi yang kontroversial dan menyelidiki cara polisi dalam menangani aksi protes.
Aksi terus meluas hingga berkembang menjadi gerakan menuntut reformasi demokrasi, termasuk mendesak Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam untuk mundur.
Berikut beberapa fakta seputar demo Hong Kong:
1. Tolak tuntutan massa
Kepala Kantor China Macau dan Hong Kong (HKMAO) Zhang Xiaoming mengatakan, pihaknya menolak tuntutan pengunjuk rasa dan mempertimbangkan penyelidikan setelah aksi demo berhenti.
Zhang menyampaikan hal ini di hadapan kurang lebih 500 pejabat pro-Hong Kong.
"Pemerintah pusat sangat khawatir dengan situasi di Hong Kong dan sudah membuat rencana level strategis serta membuat gambaran penuhnya," kata Zhang.
Menurut penulis buku City of Protest: A Recent History of Diseent in Hong Kong, Antony Dapiran, jarak antara pemerintah dengan warga semakin lebar.
Jika tak ada upaya memperpendek jarak ini, Antony menilai, pengunjuk rasa akan terus turun ke jalan.
Seperti diketahui, aksi unjuk rasa telah berdampak terhadap lalu lintas hingga sektor penerbangan.
2. Gas air mata hingga meriam air