Sembilan Bulan Buronan Polisi, Otak Pelaku Pembunuhan Driver Online Ditembak, Ini Lokasi Pelariannya
Akbar (31) otak pembunuh driver taksi online Sofyan yang dibunuh pada Oktober 2018 lalu, akhirnya ditangkap di OKU Selatan, Rabu (21/8/2019).
TRIBUNBATAM.id - Jatanras Polda Sumsel membekuk Akbar, otak pelaku pembunuhan terhadap sopir grab car, Rabu (21/8/2019).
Saat dijumpai di Rumah Sakit Bhayangkara, Akbar masih meringis menahan sakit karena kakinya ditembak polisi.
Akbar ditembak karena berusaha kabur dari penyergapan polisi yang menangkapnya.
Akbar menjadi buronan polisi selama sembilan bulan.
• Fakta-fakta Pembunuhan Gadis di Tegal, Digauli Sebelum Dibunuh Temannya hingga Kronologi Kejadian
• Sebelum Mayat Dalam Karung Ditemukan, Sosok Halus Sering Hantui Teman Dekat & Pelaku Pembunuhan
• Ditembaki saat Olah TKP Pembunuhan Briptu Heidar, Dikejar TNI-Polri, KKB Papua Lari Masuk Hutan
Kapolda Sumsel waktu itu Irjen Zulkarnain menjadikan Akbar target prioritas yang harus ditangkap.
Ternyata selama ini Akbar sembunyi di Dusun Tanjung Kayang.
Dari sana, Akbar pindah ke Dusun Kisam, lalu ke Dusun Nibung terakhir di tempat di tangkap sekarang.
Kronologi Penangkapan Akbar
Akbar (31) otak pembunuh driver taksi online Sofyan yang dibunuh pada Oktober 2018 lalu, akhirnya ditangkap di OKU Selatan, Rabu (21/8/2019).
Akbar ditangkap Unit 3 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel pimpinan Kompol Junaedi.
Akbar ditangkap di tempat persembunyiannya.
Tepatnya di rumah salah seorang keluarga Akbar sekitar pukul 08.00 WIB.
Namun Akbar nekat melakukan perlawanan saat akan ditangkap, petugas terpaksa melakukan tindakan tegas.
Dua timah panas tepat bersarang di betis sebelah kirinya.
Hingga berita ini diturunkan, Akbar masih berada di rumah sakit Bhayangkara untuk menjalani perawatan intensif.