Kabar Baik Jelang Arema FC vs PSIS, Peluang Dedik Setiawan Tampil Bela Singo Edan

Kabar baik jelang Arema FC vs PSIS Semarang, Dedik Setiawan ingin tampil bela Singo Edwan.

TWITTER/INDOSIAR
Sylvano Comvalius melakukan selebrasi dengan Dedik Setiawan setelah tercipta gol kedua Arema FC ke gawang Persipura 

TRIBUNBATAM.id - Kabar baik jelang Arema FC vs PSIS Semarang, Dedik Setiawan ingin tampil bela Singo Edwan.

Kondisi Dedik Setiawan terus membaik jelang laga Arema FC lawan PSIS Semarang pada Liga 1 2019, Sabtu (31/8/2019).

Selain itu, Singo Edan tengah mengupayakan pemain baru Takafumi Akahoshi bisa tampil.

Striker Arema FC, Dedik Setiawan, enggan berlama-lama absen dari cedera yang menimpanya.

Setelah sebulan tidak bermain, pemain berusia 25 tahun itu memiliki hasrat bisa comeback saat tim Singo Edan melawan PSIS Semarang, Sabtu (31/8/2019).

UPDATE Bursa Transfer 2019 Persib Paling Agresif, Arema FC Gaet Pemain Jepang

Dedik sudah intensif mengikuti latihan bersama Arema FC. Meskipun tidak melahap menu latihan bersama tim utama, kini dia selalu hadir di setiap latihan untuk meningkatkan kondisi fisiknya.

 "Saya sudah ingin main, semoga bisa tampil lagi saat melawan PSIS Semarang," ujar Dedik Setiawan.

Selama sebulan absen, menurut dia, terasa sangat lama. Akan tetapi, dia harus bersabar dan tidak mau memaksakan diri bila kondisinya belum siap.

"Saat ini sudah jauh lebih baik. Sudah berani berlari. Cuma ya belum biasa, kadang masih ada rasa sakit," katanya.

Menurut asisten dokter Arema, Syekh Alfin Abdillah, kondisi cedera Dedik masih belum pulih total.

Seandainya turun di pertandingan melawan PSIS pun, Dedik tidak bisa dipaksa bermain selama 90 menit.

"Dedik kondisinya 70-80 persen. Peluang main masih ada. Cuma mungkin separuh pertandingan saja," tutur dia.

BERITA PERSIB - Bojan Malisic Terancam Didepak Lebih Cepat dari Prediksi, Ini Sebabnya!

Ia menyebutkan, Dedik kini masih butuh penguatan pada bagian yang cedera. Selain itu, tentu saja stamina yang drop karena sebulan kualitas latihan juga tidak ideal.

"Staminanya pasti drop karena sebulan tidak latihan seperti sprint. Dalam 2-3 hari ini, kami coba tingkatkan hal itu," katanya.

Persiapan PSIS

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi enggan berandai-andai PSIS Semarang bisa menurunkan pemain asing, Claudir Marini Junior jelang laga menghadapi Arema FC, Sabtu (31/8/2019) mendatang.

Saat ini, Yoyok mengatakan pihak PSIS sudah mendaftarkan Claudir Marini Junior ke PT. Liga Indonesia Baru (LIB), sebagai pemain asing PSIS di putaran kedua kompetisi Liga 1 2019.

Kesempatan bisa memainkan pemain asing anyar ini memang bisa saja terjadi sebelum putaran kedua Liga 1 dimulai. Dengan catatan, PSIS sudah mencoret salah satu pemain asing kuota bebas, aga sesuai regulasi Liga 1.

Mengenai hal tersebut, klub kontestan Liga 1 lainnya, Persebaya Surabaya disebut-sebut sudah bisa memainkan striker barunya, David Da Silva di pekan terakhir putaran pertama Liga 1, menghadapi Bhayangkara FC (31/8/2019).

Tak hanya itu, gelandang baru Arema FC asal Jepang, Takafumi Akahoshi juga dikabarkan memiliki kans bermain pada laga melawan PSIS, Sabtu mendatang.

Menurut Yoyok, pihaknya lebih memilih untuk menyiapkan Marini dimainkan pada putaran kedua Liga 1 mendatang ketimbang berandai-andai menyiapkan Marini untuk laga melawan Arema FC.

"Saya belum tau regulasinya bagaimana. Saya tidak berani berandai-andai apakah dia bisa kami mainkan menghadapi Arema FC. Kalau berandai-andai, nanti pendukung sudah semangat, ternyata tidak bisa, kan repot," kata Yoyok kepada Tribun Jateng, Selasa (27/8/2019).

"Kami pastikan nanti kalau begitu sudah disahkan, dan bisa dimainkan, pasti kami akan sampaikan. Sekali lagi kami tidak mau berandai-andai," tegas Yoyok.

Adapun dalam laga menghadapi Arema FC, PSIS dipastikan masih akan diperkuat striker pinjaman dari Persija Jakarta, Silvio Escobar.

Lelaki yang juga berstatus anggota Exco PSSI itu menyebut, laga kontra Arema FC dipastikan akan menjadi laga pamungkas striker asal Paraguay tersebut bersama PSIS. Sebab, kontrak peminjaman Escobar, hanya sampai bulan Agustus saja.

Soal menggunakan jasa Escobar di putaran kedua, manajemen PSIS juga masih menunggu kabar naturalisasi Silvio Escobar menjadi warga negara Indonesia (WNI).

"Marini di putaran kedua sudah kami daftarkan ke LIB. Escobar tentu saja kami menunggu naturalisasinya. Dan karena memang kontrak peminjaman Escobar ke Persija memang sampai Agustus saja.

Kalau sudah berstatus WNI bisa saja kami daftarkan, kami minta ke Persija, boleh kami pinjam lagi atau tidak?, saya belum tau. Kita lihat kedepan," ungkap Yoyok.(*)



Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved