Sambut Tahun Baru Islam 1441 HInilah, Inilah Keistimewaan Bulan Muharram & Amalan yang Dianjurkan
Inilah keistimewaan bulan Muharram serta amalan yang dianjurkan. Ada beberapa amalan yang bisa dilakukan untuk menyambut datangnya Tahun Baru Islam, s
TRIBUNBATAM.id - Inilah keistimewaan bulan Muharram serta amalan yang dianjurkan.
Sebentar lagi umat muslim akan menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 H.
Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 H pada tahun ini jatuh pada Minggu, 1 September 2019.
Bulan Muharram merupakan bulan pertama di tahun hijrah dan menjadi salah satu bulan yang paling diistimewakan oleh Allah SWT.
Ada beberapa amalan yang bisa dilakukan untuk menyambut datangnya Tahun Baru Islam, seperti berpuasa.
Di bulan Muharram, umat islam sebaiknya menyambut dengan mendekatkan diri pada Sang Pencipta, mengingat bulan tersebut sangat istimewa.
• 4 Amalan Dianjurkan Rasulullah SAW pada 1 Muharram 1441 H yang Jatuh 1 September 2019
• Ada 3 Puasa Dianjurkan Menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 H, Termasuk Niat & Keutamaannya
• Kumpulan Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 H dalam Bahasa Indonesia, Inggris & Gambar
• Download di Sini, Kumpulan Kartu Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 H

Dikutip TribunStyle.com dari eramuslim & konsultasisyariah, berikut keistimewaan bulan Muharram :
1. Termasuk Empat Bulan Haram (suci)
Bulan Muharram menjadi salah satu dari empat bulan haram atau bulan suci.
Allah berfirman,
إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أرْبَعَةٌ حُرُمٌ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ
“Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus.” (QS. At-Taubah: 36)
Empat bulan haram adalah bulan Dzul Qa’dah, Dzulhijjah, Muharram (tiga bulan ini berurutan), dan Rajab.
Disebut bulan haram, karena bulan ini dimuliakan masyarakat Arab, sejak zaman jahiliyah sampai zaman Islam. Pada bulan-bulan haram tidak boleh ada peperangan.
Dari Abu Bakrah radhiallahu‘anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,