KILAS BALIK
Pimpinan TNI AD Ditilang Polisi di Perempatan Jalan, Polisi Syok saat Baca Nama yang Ada di SIM
Tanpa menggunakan seragam dan hanya berpakaian sipil Bambang lalu jalan-jalan melaju menggunakan sepeda motor pinjaman
Pimpinan TNI AD Ditilang Polisi di Perempatan Jalan, Polisi Syok saat Baca Nama yang Ada di SIM
TRIBUNBATAM.id - Sejarah mencatat, perombakan kabinet kerap terjadi di masa lalu.
Pada Era Kabinet Ali Satroamijoyo tahun 1950-an misalnya terjadi pengunduran besar-besaran posisi penting di kabinet.
Ambil contoh pada 1952, Mayor Jenderal Bambang Sugeng, kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) waktu itu mengundurkan permohonan berhenti dari kabinet dan disetujui kabinet.
Pengunduran Mayor Jenderal Bambang Sugeng cukup mengejutkan kala itu. Pasalnya, sang Jenderal dikenal tegas dan berkinerja baik.
Mengenal Sosok Jenderal TNI Bambang Sugeng?
Dilansir dari Wikipedia, Bambang Soegeng adalah seorang tokoh militer Indonesia dan pernah menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat ke-3.
Bambang Sugeng menjabat dari tanggal 22 Desember 1952 hingga 8 Mei 1955.
Selain berkarier di dunia militer, Bambang juga pernah menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Vatikan, Jepang, dan Brasil.
Bambang meninggal dunia pada usia 63 tahun dengan pangkat terakhir Mayor Jenderal Anumerta dan dimakamkan di Kompleks Monumen Pembunuhan Massal Pejuang RI Kali Progo, Temanggung, Jawa Tengah.
Mulai tanggal 1 November 1997, pemerintah Indonesia menaikkan pangkatnya menjadi Letnan Jenderal (Kehormatan).
Nah, ada cerita menarik dari Jenderal Bambang Sugeng saat menjabat orang penting di TNI AD. Selain dia, ada juga dua cerita petinggi TNI yang juga kena tilang namun memberikan contoh teladan.
• Ini Dia Royale Pass Minggu Ke-3 PUBG Mobile Season 9, Suasana Bermain Makin Berwana
• Hotspot di Kepri Dipastikan Padam Semua, Besok Wilayah Kepri Diprediksi Masih Hujan Lokal
Meskipun jenderal, saat ditilang polisi mereka tetap memberi contoh yang bagus.
Legowo dan rendah hati, tidak mentang-mentang.
Sikap terpuji sang jenderal inilah pantas menjadi teladan. Seperti yang digambarkan sikap 3 orang jenderal besar di TNI saat ditilang.