SELEB TERKINI
Pulang Ke Kampung Halaman di NTT, Tangisan Sang Kakak Pecah Dipelukan Betrand Peto
Setelah diangkat anak oleh Ruben Onsu, Betrand Peto akhirnya pulang kampung,yang disambut dengan tangisan sang kakak dipelukan adikya.
TRIBUNBATAM.id - Betrand Peto pulang kampung ke Nusa Tenggara Timur (NTT) setelah ia diangkat anak oleh Ruben Onsu.
Moment Betrand Peto pulang kampung dibanjiri air mata oleh keluarga dan kerabat dekatnya, terutama sang kakak.
Tangisan kakak Betrand Peto, Chetryn pecah saat memeluk adiknya yang pulang kampung ke Desa Cancar, Manggarai, NTT.
Dalam sebuah video yang diunggah di Instagram, Betrand Peto yang kedatangannya disambut antusias oleh warga kampungnya tampak bernyanyi di tengah kerumunan.
Tak lama, Chetryn muncul dalam balutan baju putih dan ikut bernyanyi bersama Betrand Peto.
Momen haru ini terjadi ketika Betrand bertemu dengan kakaknya, Chetryn Tenkudi.
• Liburan di Korea Selatan, Outfit Betrand Peto Bernilai Fantastis, Ada yang Seharga Sebuah Motor
Dari video yang beredari di akun @betrandpeto_update, nampak Betrand tengah bersiap untuk menyanyikan sebuah lagu.
Sampai akhirnya sang kakak datang dan keduanya pun saling berpelukan.
Awalnya Betrand tersenyum riang, namun mendengar sang kakak menangis, Betrand ikut terbawa suasanya.
Keduanya saling berpelukan setelah lama sekali tidak bertemu satu sama lain.
Tak pelak, momen ketika Betrand dan sang kakak menangis ini pun jadi sorotan banyak orang.
Bahkan, banyak netizen yang ikut menangis dan terharu melihat pertemuan Betrand dan Chetryn.
Termasuk masyarakat yang ada di lokasi itu.
Beberapa ibu-ibu dan bapak-bapak nampak ngusap air matanya karena terharu melihat pertemuan kakak dan adik ini.
Nagita Slavina Kaget Dengar Pengakuan Betrand Peto Sering Pulang Pukul 3 Pagi saat di NTT
Betrand Peto akui sering pulang pukul 3 pagi ketika tinggal di kampung halamannya di Nusa Tenggara Timur / NTT, istri Raffi Ahmad kaget.
Betrand Peto belum lama ini menjadi bintang tamu dalam kanal YouTube Rans Entertainment, kepada Nagita Slavina anak pertama Ruben Onsu tersebut mengungkapkan kebiasaannya di kampung halaman.
Nagita Slavina terkejut saat mendengar pengakuan Betrand Peto sering pulang pukul 3 pagi.
• Rekomendasi 10 Tempat Wisata Terbaik di Chongqing China, Tonton Opera Topeng Disini
Namun, pengakuan Betrand Peto justru membuat istri Raffi Ahmad itu terkejut tak percaya.
Obrolan keduanya diunggah di kanal YouTube Rans Entertainment pada Jumat (27/9/2019).
Mulanya Nagita Slavina membacakan pertanyaan dari netizen untuk Betrand Peto.
"Betrand pernah dimarahi enggak sama ayah bunda, terus jadi kepikiran?" ucap Nagita Slavina membacakan pertanyaan dari ponselnya.

Betrand Peto mengaku dirinya tak pernah dimarahi, namun hanya dinasehati.
"Di marahin itu enggak dimarahin kasar, cuma dinasehatin," kata Betrand Peto.
Remaja 13 tahun itu mengaku Ruben Onsu dan Sarwendah Tan kerap menasihatinya jika ingin menjadi seorang bintang membutuhkan proses yang panjang.
"Kalau mau jadi bintang itu butuh proses," kata Betrand Peto.
Betrand Peto menjelaskan nasihat tersebut ia simpan dalam pikirannya.
Ia mengatakan dirinya kini sudah berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
Betrand Peto kemudian mengaku semasa hidup di NTT, ia kerap pulang pukul 03.00 pagi.
"Berubah, kan dulu di kampung aku biasa pulang jam 3," kata Betrand Peto.
Mendengar pengakuan Betrand Peto, Nagita Slavina dibuat kaget.
• HP ANDROID 2019 - Vivo Z1 Pro 6GB Super Selling Day Mulai Hari Ini, Segini Harga
Ia lantas bertanya apa yang dilakukan Betrand Peto hingga bisa pulang dini hari.
"Hahh ngapain aja kamu?" tanya Nagita Slavina melongo.
Polos, Betrand Peto mengaku ia dan teman-temannya membakar ban bemo saat itu.
Betrand Peto menjelaskan melakukan hal tersebut demi menghangatkan tubuh.
"Bakar ban di depan rumah, bakar ban bemo-bemo gitu," jelas Betrand Peto.
"Biar?" tanya Nagita Slavina heran.
"Biar seru, kalau disana kan biar anget," jawab Betrand Peto.
"Oh gitu," imbuh Nagita Slavina sambil tertawa.
Istri Raffi Ahmad itu kemudian bertanya soal sekolah Betrand Peto.
• Krisdayanti Jadi Anggota DPR RI, Pertanyaan Aurel Pipi Aja Keluar Lo, Kok Mimi Masuk?
"Enakan sekolah di sana (NTT re) atau di Jakarta?" tanya Nagita Slavina.
"Dua-duanya," jawab Betrand Peto.
Remaja bersuara merdu itu menjelaskan di NTT terasa seru karena dapat bermain bersama teman-temannya, sementara di Jakarta karena ia dapat mengikuti kegiatan ekstrakulikuler futsal.
Betrand Peto Belikan 50 Baju Batik untuk Guru di NTT
Penyanyi sekaligus putra angkat Ruben Onsu, Betrand Peto tak melupakan jasa guru-guru di sekolah lamanya di Nusa Tenggara Timur (NTT) begitu saja.
Betrand Peto yang diketahui kini sudah resmi bersekolah di Jakarta, tetap menyempatkan diri untuk bertemu dengan guru dan teman-temannya di NTT.
Hal tersebut diceritakan langsung oleh Kepala Sekolah SDN 01 NTT, Doroteus Jemuru.
"Dia sangat ingat kepada guru-guru dan siswa di sini," ucap Doroteus Jemuru, dikutip TribunJakarta.com dari YouTube Beepdo, pada Jumat (13/9/2019).
"Saya ingat kemarin, sepulangnya Betrand Peto dari Jakarta,"
"Saya langsung menanyakan 'kok Betrand pulang cepat?', 'Bapak saya pulang cepat karena saya rindu dan kangen dengan lembaga ini'," ujar Doroteus Jemuru mengulang percakapannya dengan Betrand Peto.
• Kapolresta Barelang Batam Beri Kejutan Antar Kue Ulangtahun ke Sejumlah Markas TNI
Tak mampir ke sekolah dengan tangan kosong, Betrand Peto rupanya membawa hadiah spesial untuk guru-guru tercintanya.
Doroteus Jemuru mengatakan remaja 13 tahun itu membelikan 50 lembar baju batik.
"Betrand membawa 50 batik untuk kami bapak dan ibu guru di sini," ujar Doroteus Jemuru penuh kebanggaan.
Doroteus Jemuru mengaku batik yang diberikan Betrand Peto menjadi benda kebanggaan sekolah dan dirinya secara pribadi.
"Dan ini adalah batik kebanggan saya dan batik kebanggan sekolah bagi kami semua," jelas Doroteus Jemuru.
Doroteus Jemuru mengungkapkan pihaknya dan guru di sekolah SDN 01 NTT, sepakat untuk menjadikan batik tersebut sebagai seragam resmi setiap hari Jumat.
"Setelah mendapatkan ini dari Betrand kami menyepakati batik ini wajib kita pakai pada hari Jumat," ungkap Doroteus Jemuru.
"Dan sekarang hari Jumat selaku kepala sekolah saya memakai batik ini," tambahnya.
Doroteus Jemuru mengatakan mengenakan batik tersebut merupakan bentuk kebanggaannya kepada Betrand Peto.
• Kapolresta Barelang Batam Beri Kejutan Antar Kue Ulangtahun ke Sejumlah Markas TNI
Ia bahkan mengaku kerap menggunakan batik itu dipertemuan-pertemuan penting.
"Karena batik ini adalah kebanggaan saya terhadap Betrand," kata Doroteus Jemuru.
"Dan kemana-mana kalau saya keluar saya mengatakan ini adalah batik pemberian siswa,"
"Batik kebanggaan sekolah dan batik kebanggaan saya secara pribadi," tambahnya.
Doroteus Jemuru lantas mendoakan agar Betrand Peto dapat semakin sukses dalam berkarier di Jakarta. (TribunMataram.com/ Salma Fenty)
Artikel ini telah tayang di Tribunmataram.com dengan judul Suasana Haru Betrand Peto Pulang Kampung, Tangis Sang Kakak Pecah di Pelukan Putra Ruben Onsu