Pernah Mati Suri,Sosok Bupati Banjarnegara yang Protes Gajinya Kecil Fenomenal, Eks Bandar Narkoba?

Pernah Mati Suri,Sosok Bupati Banjarnegara yang Protes Gajinya Kecil Fenomenal, Eks Bandar Narkoba?

tribun jateng
Sosok Bupati Banjarnegara yang Protes Gajinya Kecil, Eks Bandar Narkoba dan Pernah Mati Suri 6 Jam. Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono dan slip gajinya yang viral 

Pernah Mati Suri,Sosok Bupati Banjarnegara yang Protes Gajinya Kecil Fenomenal, Eks Bandar Narkoba?

TRIBUNBATAM.id - SOSOK BUDHI SARWONO, Bupati Banjarnegara menjadi fenomenal pasca viralnya slip gaji di media sosial.

Setelah memarkan slip gajinya sebagai bupati di medsos, banyak orang bertanya-tanya berapa sebtulnya gaji seorang kepala daerah.

Pertanyaan tersebut mungkin ada di benak hampir seluruh masyarakat, namun tidak pernah menemukan jawabannya.

Dan kini pertanyaan tersebut telah terjawab.

Dalam unggahan tersebut, terlihat sebuah amplop berwarna cokelat dengan tulisan "Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, Setda Banjarnegara" pada bagian atasnya.

Di bagian bawahnya tertulis nama Budhi Sarwono dengan jabatan sebagai bupati.

Sedangkan pada bagian bawah nama, tertulis "Gaji Bulan Oktober 2019".

Pada slip tertulis, besaran gaji bersih Bupati Budhi Sarwono sesuai draf sebanyak Rp 6.114.100.

Namun yang diterima sebanyak Rp 5.961.200, karena dipotong zakat lewat BAZ sebanyak Rp 152.900.

Unggahan tersebut pun menjadi pembicaraan warganet.

Hingga berita ini ditulis unggahan tersebut disukai 325 akun dan terdapat sebanyak 18 komentar.

Kasi Pengelolaan Informasi Dinas Kominfo Banjarnegara Khadir saat dikonfirmasi membenarkan unggahan tersebut.

Akun Instagram tersebut merupakan akun resmi milik Pemkab Banjarnegara.

"Iya benar kami yang mengunggah slip gaji bupati bulan Oktober.

Terkait slip gaji itu kami diberitahu langsung oleh bupati," kata Khadir melalui sambungan telepon, Kamis (3/10/2019).

Slip gaji Bupati Banjarnegara, Jawa Tengah, Budhi Sarwono diunggah di akun Instagram resmi milik pemkab dengan nama @kabupatenbanjarngera.
Slip gaji Bupati Banjarnegara, Jawa Tengah, Budhi Sarwono diunggah di akun Instagram resmi milik pemkab dengan nama @kabupatenbanjarngera. (Dok. Instagram Pemkab Banjarnegara)

Khadir menjelaskan, pihaknya mengunggah slip gaji bupati karena selama ini banyak masyarakat yang belum mengetahui.

Padahal gaji bupati merupakan salah satu informasi publik yang bisa diakses masyarakat luas.

"Banyak yang belum tahu besaran gaji bupati. Ini kan salah satu informasi publik, jadi tidak apa-apa, kecuali besarannya tidak sesuai fakta," ujar Khadir.

Melansir kompas.com, Budhi Sarwono mengatakan, slip gaji yang diunggah merupakan slip gaji asli miliknya.

Slip gaji tersebut awalnya difoto oleh salah satu anaknya yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP).

"Anak saya lagi duduk di samping saya, anak SMP kelas 2, baru tahu gajinya papanya segitu.

Kaget 'Pah berarti sama uang saku saya waktu kemarin ke Bali lebih banyak uang saku saya', Itu kemudian difoto," kata Budhi saat dihubungi, Kamis (3/10/2019).

Menurut Budhi, ia lalu memberikan foto slip gaji itu kepada Kepala Seksi Pengelolaan Informasi Dinas Komunikasi dan Informatika Banjarnegara.

"Ini di-upload saja biar masyarakat tahu," kata Budhi.

Budhi mengatakan, ia tidak mempersoalkan komentar warganet terkait dengan unggahan tersebut.

"Ada banyak yang komentar, katanya ada yang kasihan, banyak yang enggak senang juga.

Ya sudah enggak apa-apa, wong memang gajinya segitu," ujar Budhi.

Budhi menjelaskan, besaran gaji yang diterima setiap bulan sesuai dengan yang tertera pada slip gaji.

Budhi Sarwono mengatakan, idealnya gaji seorang bupati paling tidak Rp 100 juta atau bahkan lebih hingga Rp 150 juta.

"Kalau anggota dewan saja Rp 30 juta, bupati ya Rp 100 juta atau Rp 150 juta lah," kata Budhi.

Budhi berharap pemerintah pusat dapat mempertimbangkan kenaikan gaji para kepala daerah.

Menurut dia kenaikan gaji kepala daerah diperlukan agar seimbang dengan gaji para pejabat atau kepala lembaga/institusi negara yang lain.

"Kalau sudah viral ya nggak papa.

Mudah-mudahan pemerintah malu dan melipatkan 10 atau 20 kali (dari gaji sekarang)," ujar Budhi.

Namun, Budhi juga menerima uang operasional sebagai bupati.

"Tunjangan enggak ada, enggak ada tunjangan apa-apa.

Uang operasional ada, uang operasional saya Rp 31 juta koma berapa gitu.

Itu untuk keperluan keliling sehari-hari, pulsa, untuk kondangan dan sebagainya," kata Budhi.

SOSOK BUDHI SARWONO EKS BANDAR NARKOBA

Melansir tribun jateng, sebelum menjadi Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono merupakan Ketua Asosiasi Kabupaten PSSI Banjarnegara.

Dulu saat Pilkada Banjarnegara 2017-2022, Budhi diusung oleh PPP, Partai Demokrat dan Partai Golkar.

Paslon Budhi Sarwono dan Syamsudin ini meraih suara 54,69 persen saat Pilkada serentak 2017.

Saat lahir 27 November 1962, Budhi bernama Kho Wing Chin/Wing Tjien warga keturunan Tionghoa.

Dari pernikahannya bersama Ny Marwi, Budhi punya dua putri yaitu Lasmi Indaryani SE dan Dr Amalia Desiana.

Lasmi Indaryani adalah mantan Manajer Timnas U-16 Garuda Putri dan Manajer Persibara Banjarnegara.

Dalam Pemilu 2019, Lasmi lolos terpilih jadi anggota DPR RI.

Budhi Sarwono/Wing Tjien menjadi mualaf tahun 1998.

Budhi Ketua Umum Asosiasi Aspal Beton Indonesia Jateng, sekaligus pemilik PT Bumirejo Banjarnegara yang bergerak dalam bidang konstruksi.

Sebelum menjadi Bupati, Budhi Sarwono merupakan Dewan Penasehat Gapensi Banjarnegara dan Ketua DPP PITI Indonesia.

Dulu Budhi adalah pemakai sekaligus bandar narkoba kelas kakap di Purwokerto.

Ia selalu bisa lolos dari jeratan hukum.

Suatu saat dia mengalami over dosis (OD) dan kemudian mati suri selama 6 jam.

"Kalau ditahan polisi suatu saat bisa kembali pulang, tapi ketika yang menahan malaikat, saya bisa apa.

Saya bersyukur mendapat kesempatan kedua," kata Budhi dalam bukunya.

Peristiwa mati suri tersebut menjadi titik balik kehidupan Budhi sebagai mualaf sejak 1998.

Sejak jadi mualaf Budhi suka mengurus anak-anak kurang mampu.

Dua anak kandungnya telah besar dan sudah berkeluarga.

Kini Budhi mengasuh dan mengadopsi puluhan anak kurang mampu di Banjarnegara.

Buku Budhi berjudul "Saya Mau Jadi Muslim, Enak Jadi Kulinya Allah, Upahnya Gede".

Dia ingin menasihati bandar atau pelaku penyalahgunaaan narkoba, bahwa siapapun punya kesempatan tobat dan memperbaiki diri.

Tuhan Maha Pengampun dan Maha Luas Ampunannya.

#Pernah Mati Suri,Sosok Bupati Banjarnegara yang Protes Gajinya Kecil Fenomenal, Eks Bandar Narkoba?#

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Sosok Bupati Banjarnegara yang Protes Gajinya Kecil, Eks Bandar Narkoba dan Pernah Mati Suri 6 Jam

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved