Breaking News

Peringati Hari Tanpa Bra, Ini Asal Usul dan Manfaat Perayaan No Bra Day di Dunia

Sebagian wanita dari seluruh penjuru dunia ikut memperingati No Bra Day melalui berbagai sosial media sebagai bentuk dukungan pada penderita kanker.

YIBADA.COM
Ilustrasi. 

Sebagian wanita yang menjadi partisipan dalam eksperimen ini menyatakan, bahwa tidak memakai bra mengurangi rasa sakit pada punggung.

Namun, Rouillon mengaku takkan menyarankan para wanita untuk meninggalkan kebiasaan memakai bra yang sudah turun-temurun.

Hanya saja, sebaiknya para wanita perlu memerhatikan dengan detil saat memilih bahan dan ukuran bra.

Bisa dibilang, memilih bra yang tepat bukanlah hal mudah.

Tak jarang ukuran lingkar dada sesuai, tapi ukuran cup terlalu besar.

Intinya, hindari membeli bra selama Anda belum menemukan yang paling nyaman.

Bra yang tidak tepat ukuran akan menyebabkan iritasi, terhalangnya sirkulasi darah, hingga dapat menambah beban kerja pada tulang punggung.

Selain itu, jangan lupa mengganti bra dengan yang baru setiap enam bulan sekali.

Hindari memakai bra dengan bentuk yang sudah berubah, karena pencucian atau penyimpanan yang salah.

Asal Usul No Bra Day

No Bra Day atau hari tanpa menggunakan bra selalu ramai dibicarakan setiap tanggal 13 Oktober.

Banyak akun pengguna media sosial di sejumlah negara di dunia yang menyertakan tanda pagar #nobraday.

Sejumlah artis bahkan ikut-ikutan meramaikan kampanye "No Bra Day" di akun media sosial mereka.

Kampanye tersebut cukup mengundang kontroversial karena mendorong wanita untuk sehari tidak menggunakan bra.

Namun, menurut awarenessdays.co.uk, kampanye ini sebenarnya bertujuan untuk meningkatkan kesadaran mengenai kanker payudara.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved