MIRIS, Surono Dikubur di Bawah Musala, Sang Istri Malah Milih Menikah Dengan Pacarnya
Jenazah Surono ditemukan di bawah lantai musala rumahnya. Musala itu berada di dapur rumah tersebut.
Dua orang saksi yang akan dimintai keterangan adalah saudara Surono.
Sebelumnya, polisi telah meminta keterangan dari anak Surono (Bh), istri Surono (B) dan suami siri Busani (J).
Sebelumnya, B, Bh, dan J mengamankan diri ke Polsek Ledokombo.
Alfian tidak mau membeber alasan kenapa ketiganya mengamankan diri ke kepolisian.
Pihaknya memberikan jaminan keamanan kepada mereka. Apalagi ketiganya nantinya juga akan dimintai keterangan sebagai saksi.
"Ketiganya nanti termasuk yang akan dimintai keterangan juga," imbuh Alfian.
Bh, anak Surono, yang disebutkan pertama kali membuka kasus itu. Dia menceritakan perihal dugaan dikuburnya sang ayah kepada Kasun Juroju, Edi.
Dari penuturan Bahar, ibunya menyebutkan jika yang membunuh sang ayah adalah seseorang.
Tetapi polisi tidak bisa percaya begitu saja.
"Jangan terburu-buru (dengan cerita tersebut), kami sedangkan lakukan penyelidikan. Apakah memang ceritanya seperti itu, atau ada yang membalikkan fakta. Nanti kalau sudah terungkap, pasti akan kami sampaikan," tegas Alfian.
Dipastikan Pembunuhan
Sebelumnya, polisi memastikan jasad yang dicor di bawah keramik musala di Dusun Juroju Desa Sumbersalak Kecamatan Ledokombo, Jember adalah jasad Surono (51), pemilik rumah lokasi dia dikubur.
Surono meninggal dunia karena dibunuh seseorang.
Hal ini ditegaskan oleh Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal saat dihubungi Surya, Senin (4/11/2019) malam. Alfian menuturkan, usai penggalian kubur, tim DVI POlda Jatim melakukan otopsi. Otopsi selesai sore hari.
"Bisa dipastikan jasad adalah jasad Surono. Dan meninggalnya akibat pembunuhan," ujar Alfian.