Inilah 4 Jenderal Polri yang Disebut-sebut Calon Kabareskrim Gantikan Idham Azis
Indonesia Police Watch (IPW) menyebut ada empat nama calon Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri.
TRIBUNBATAM.id - Indonesia Police Watch (IPW) menyebut ada empat nama calon Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri.
Kursi Kabareskrim menjadi kosong setelah Jenderal Pol Idham Azis menjadi Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri).
Empat calon Kabareskrim itu menurut Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S. Pane adalah jenderal bintang dua atau berpengkat Inspektur Jenderal (Irjen).
Mereka adalah Kadiv Propam Irjen Listyo Sigit Prabowo, Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono, Asisten Operasi Kapolri Irjen Martuani Sormin dan Kapolda Sumatera Utara, Irjen Agus Andrian.
IPW berharap figur senior yang menjadi Kabareskrim bisa menyelesaikan dan menuntaskan perkara yang ditinggalkan Idham Azis.
• Hotman Paris Gempur Balik Farhat Abbas & Andar: Tidak Ada Maaf Bagimu
• Terekam CCTV, Bayi Nyaris Jatuh dari Tangga, Hewan Ini Selamatkan Nyawanya
Dengan demikian Kabareskrim tersebut bisa membantu tugas-tugas Kapolri dalam menjaga stabilitas keamanan maupun dalam melakukan penegakan hukum.
Yang terpenting imbuh dia, tugas Kabareskrim yang baru harus bisa menuntaskan kasus Novel Baswedan.
"Sehingga Polri maupun Kapolri yang baru tidak terus menerus tersandera kasus penyiraman air keras tersebut," jelasnya.
Soal Calon Kabareskrim, Polri: Bintang Dua dan Tiga Semua Berpeluang
Seusai Jenderal Pol Idham Azis dilantik jadi Kapolri, posisi Kabareskrim Mabes Polri diketahui masih lengang.
Ada beberapa nama yang santer diberitakan bakal menduduki posisi Kabareksrim, termasuk Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Gatot Eddy Pramono.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol M. Iqbal menyebut semua perwira tinggi kepolisian berpeluang menjadi Kabareskrim Polri.
"Itu hak prerogatif Pak Kapolri Idham Azis. Kandidat banyak. Bintang dua semua berpeluang, bintang tiga juga berpeluang," kata Iqbal kepada wartawan, Jumat (1/11/2019).
Idham, Iqbal menilai, dipastikan bakal memilih sosok yang tepat untuk menggantikan dirinya. Kriteria-kriteria yang layak sebagai Kabarekskrim juga akan dipertimbangkan mantan Kapolda Metro Jaya tersebut.
"Insyaallah prinsipnya beliau akan memilih perwira tinggi Polri yang berintegritas, mempunyai track record yang mumpuni, sebab Kabareskrim jabatan salah satu penentu untjk memelihara Kamtibnas di NKRI," jelasnya.
Adapun soal waktu Kapolri melantik Kabareskrim baru, dikatakan Iqbal, bakal ditentukan pada pekan depan.