HUMAN INTEREST

Cantik Bak Artis, Wanita Ini Dampingi Menteri Edhy Prabowo Saat Datang ke Batam

Datang ke Batam, Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Edhy Prabowo didampingi seorang wanita cantik. Semula wanita itu dikira staf, ternyata istrinya

Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/bereslumban tobing
Lis Rosita Dewi, istri Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Edhy Prabowo 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Di sela kunjungannya ke Batam, Rabu (13/11/2019) sosok Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Edhy Prabowo langsung menjadi sorotan.

Namun tidak kalah menarik dengan seorang wanita cantik yang selalu berada di sampingnya.

Siapa dia?

Dia adalah istri Edhy Prabowo.

Namanya Lis Rosita Dewi.

Sosok Lis Rosita Dewi ikut memukau para pengunjung waktu itu.

Beda dengan Susi Pudjiastuti, Menteri Edhy Prabowo Tak Tenggelamkan Kapal, Kecuali Hal Ini

Menteri Edhy Prabowo Kaji Ulang Cantrang, Berseberangan dengan Susi Pudjiastuti

Awalnya, pengunjung menyangka Lis adalah staf atau ajudan pribadi Edhy Prabowo.

Namun sangkaan itu berubah saat Edhy menyebutnya 'mama' alias istri.

Maka tak kalah populer, Lis pun menjadi sorotan pengunjung.

Tidak sedikit pengunjung berebut ingin berswafoto dengan Lis.

KISAH Edhy Prabowo Awal Dekat Prabowo Subianto Dipecat AKABRI Hingga Minum Kopi Bareng Ibu Susi

Pernah Digaji Rp 250 Ribu Oleh Prabowo, Simak Sosok Edhy Prabowo Menteri Pengganti Susi Pudjiastuti

Kepada Tribunbatam.id, Lis mengaku sangat senang saat mendampingi Edhy ke Batam.

Dia selalu terlibat dalam setiap kunjungan kerja Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Edhy Prabowo , layaknya istri mendampingi suami.

"Ya, beginilah aktivitas bapak selalu, kala dikunjungan kerjanya saya kerap selalu ikut," ujar Lis.

Tampil simple dengan busana baju warna coklat dan hijab warna biru dongker, ditambah kacamata,membuat Lis tampil menawan bak artis.

Kebijakan baru

Berbeda dengan Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo tegaskan tidak ada penenggelaman kapal.

Saat menjadi Menteri KKP, Susi Pudjiastuti terkenal dengan tindakan penenggelaman kapal yang melakukan pencurian ikan di perairan Indonesia.

Namun Edhy Prabowo punya kebijakan lain.

Edhy Prabowo menegaskannya saat memimpin simulasi peledakan kapal di Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), Jembatan II Barelang Batam, Rabu (13/11/2019).

 "Tidak ada lagi penenggelaman kapal, kalau sudah ada kapalnya di pelabuhan, ya ngapain ditenggelamkan. Lain cerita kalau kapalnya lari saat dikejar iya maka kita tenggelamkan," ujarnya kepada awak media.

Kesan Lis Rosita Dewi, Istri Cantik Menteri Edhy Prabowo, Temani Suami ke Batam: Wah Luar Biasa

Saat ditanya apakah tidak ada lagi penenggelaman.

"Anda jangan pancing-pancing saya untuk melakukan penenggelaman, saya tidak takut. Jika harus ditenggelamkan maka saya tenggelamkan," katanya.

Edhy menilai upaya penenggelaman kapal oleh menteri sebelumnya merupakan terobosan bagus.

 "Ohh iya, penenggelaman kapal itu terobosan menteri sebelumnya itu, saya pikir bagus. Namun menurut saya pengelola laut bukan hanya sebatas peledakan kapal namun harus kita pikirkan setelah itu ada pembinaan," ungkapnya.

Pembinaan itu banyak, lanjut dia, pembinaan industri perikanan kita seperti apa, perizinan seperti apa, penangkapan nelayan kita seperti apa, itulah yang harus kita pikirkan, tegasnya.

Kalau memang kita harus tenggelamkan, tidak ada masalah, maka akan kita lakukan sebagaimana perintah presiden.

Dikatakan Edhy untuk saat ini memimpin kementerian KKP dirinya akan fokus membina nelayan.

"Hal itu sebagaimana perintah presiden bahwa saya harus membangun komunikasi dengan nelayan, memperbaiki birokrasi dan izin- izin yang sudah lama. Saya tegaskan, jangan memusuhi nelayan, kalau ada yang salah jangan langsung dipidana, harus dibina dulu sehingga kita menjadi tempat mengadunya nelayan," ujarnya.

Tetapi sebaliknya, Edhy menegaskan jika pihak yang harus diwaspadai adalah pencuri kapal dan pencuri ikan oleh nelayan asing.

"Sejengkal air Indonesia harus kita jaga untuk kedaulatan negara kita dan untuk warisan anak cucu kita," katanya.  

Kunjungan kerja ke Batam

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo, melakukan kunjungan kerja ke Batam, Rabu (13/11/2019).

Kunjungan tersebut dalam rangka apel siaga kesiapan anggota Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), Jembatan II Barelang Batam, Rabu (13/11/2019).

Rombongan menteri kelautan dan perikanan tiba di Pangkalan PSDKP Jembatan II b Barelang Batam pukul 09.30 WIB.
Dalam sambutannya, Edhy mengaku cukup bangga melihat kesiapan anggota PSDK Kota Batam.

"Sebagai wilayah kelautan, kita adalah tombak utama dalam menjaga laut kita," kata Edhy.

Dia juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota PSDKP yang siap dalam segala tugas demi menjaga laut dan sumberdaya laut.

"Tugas di tengah laut bukan mudah, harus jauh dari keluarga, tinggal di tengah laut demi menjaga laut Indonesia. Saya bangga," kata Edhy. (Tribunbatam.id/bereslumbantobing)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved