BINTAN TERKINI
4595 Keluarga di Bintan Jadi Peserta Program Bantuan Pangan Non Tunai
Peserta program BPNT di Bintan sebanyak 4595 Keluarga. Peserta berasal dari Keluarga Penerima Manfaat, Program Keluarga Harapan dan Non PKH se Bintan
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Dinas Sosial (Dinsos) Bintan melaunching program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Gedung Nasional (GN) Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara (Binut), Senin (18/11/2019) kemarin.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bintan, Edi Yusri menuturkan, BPNT ini merupakan transformasi bantuan sosial pangan beras sejahtera (rasta) yang awalnya diberikan secara langsung menjadi secara online.
Adapun kuota yang menjadi peserta dalam program BPNT adalah 4595 Keluarga. Para peserta berasal dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM), Program Keluarga Harapan (PKH) dan Non PKH se-Kabupaten Bintan.
"Sejak akhir 2018 kita persiapkan ini semua. Dari sosialisasi, verifikasi dan validasi data KPM, penyiapan warung elektronik (E-Warong) sampai akhirnya di-launching penggunaannya," tuturnya, Selasa (19/11/2019).
Ia menyebutkan, bagi para peserta yang masuk dalam daftar program BPNT ini akan menerima Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
• ACT Berikan Bantuan Pangan Keluarga Korban Gempa Banten
Bentuknya seperti ATM, tetapi kegunaannya hanya sebagai alat tukar kebutuhan pangan bukan uang.
Namun dalam proses BPNT itu, Dinsos bersama Bank BRI, TKSK, dan pihak desa atau kelurahan menemui beberapa permasalahan dengan pendataan.
Yaitu tidak ditemukannya KPM di salah satu wilayah, kemudian ada 96 keluarga yang belum mendapatkan KKS, sehingga tak menerima sembako.
"Jadi 96 keluarga yang tak dapat KKS otomatis tak bisa menerima sembako. Hal itu disebabkan gagal membuka rekening kolektif (gagal burekol)," terangnya.
Tetapi untuk 96 keluarga yang tak menerima sembako akibat gagal burekol, tidak perlu khawatir.
• Bupati Bintan Terima Swasti Saba Wistara, Penghargaan Tertinggi Kabupaten Sehat
"Nanti kita akan lakukan perbaikan data pada finalisasi data bantuan sosial pangan tahap selanjutnya," ucapnya.
Ia menuturkan, jumlah BPNT di tahun ini juga berkurang menjadi 4499 keluarga. Mereka berasal dari 3106 KPM dan PKH serta 1393 Non PKH.
"Bagi 4499 keluarga yang memegang KKS bisa membeli sembako di 33 E Warong se Bintan. Namun untuk saat ini yang sudah diisi saldo dalam KKS hanya dari kalangan KPM dulu, sedangkan PKH dan Non PKH belum ditransfer," terangnya.
Sementara itu, Sekda Bintan, Adi Prihantara menuturkan, diberikannya KKS kepada peserta BPNT ini agar bantuan tersebut tepat sasaran.
Sebab bantuan ini tidak dapat diubah maupun dialihkan. Kemudian juga sebagai edukasi kemajuan teknologi kepada masyarakat.
• Luna Maya Blak-blakan Ungkap Sempat Ingin Bunuh Diri, Eks Ariel Noah Ngaku Tak Kuat Terus Diusik