Mengungkap Sosok Irjen Listyo Sigit Prabowo,Disebut-sebut Calon Kabareskrim Pilihan Istana
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane membocorkan rahasia tentang Kabareskrim baru pengganti Kapolri Idham Aziz
#Mengungkap Sosok Irjen Listyo Sigit Prabowo,Disebut-sebut Calon Kabareskrim Pilihan Istana
TRIBUNBATAM.id - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane membocorkan rahasia tentang Kabareskrim baru pengganti Kapolri Idham Aziz.
Menurut Neta, jika sudah memilih Kadiv Propam Irjen Listyo Sigit Prabowo sebagai Kabareskrim, seperti isu yang beredar, ia berharap Kapolri segera mengeluarkan penetapan resmi atau TR-nya.
Sehingga, kata Neta S Pane, tidak terjadi kebingungan di internal Polri.
"Sementara kalangan internal Polri mendapat informasi bahwa Presiden Jokowi dan Kapolri Idham Azis sepakat memilih Sigit sebagai Kabareskrim."
Neta S Pane mengungkapkan, informasi yang diperoleh IPW, ada dua ganjalan yang membuat TR Kabareskrim untuk Irjen Listyo Sigit Prabowo belum juga dikeluarkan.
Dua ganjalan itu adalah faktor agama, dan karena dianggap masih terlalu muda, yakni lulusan Akpol 1991.
"Padahal selama ini sudah beberapa kali Kabareskrim dijabat oleh perwira non Muslim, dan yang bersangkutan tidak masalah dalam menjalankan tugas-tugas profesionalnya."
"Begitu juga faktor usia dan faktor angkatan Akpol yang dianggap masih terlalu muda, selama ini juga tidak masalah," tutur Neta S Pane.
Ia mencontohkan Dai Bachtiar dan Tito Karnavian saat diangkat sebagai Kapolri juga dianggap masih terlalu muda.
"Tapi keduanya tetap bisa bekerja profesional. Jadi, tidak ada masalah jika Jokowi dan Idham sudah memilih Sigit menjadi Kabareskrim, segera saja keluarkan TR-nya."
Siapa Listyo Sigit Prabowo
Irjen Listyo Sigit Prabowo adalah mantan ajudan Presiden Jokowi.
Ia pernah memperoleh penolakan ulama saat dimutasi menjadi Kapolda Banten setelah menjadi ajudan presiden.
Saat itu penyebabnya karena ia beragama Kisten.
Saat itu Ulama dan MUI se-Banten terang-terang menyatakan penolakan Kombes Listiyo sebagai Kapolda Banten.
Bahkan sejumlah ulama Banten mendatangi Mabes Polri, meminta Kapollri agar Kapolda Banten tidak dijabat oleh non muslim, mengingat mayoritas warga Banten adalah Muslim