Cinta Terlarang Berakhir Tragis, Rubiah Dibunuh Pacar Setelah Dugem

Polisi akhirnya ungkap pelaku pembunuhan terhadap korban AH alias Alung Harahap (25) atau Rubiah, cinta terlarang berakhir tragis

istimewa Via Tribun Medan
Alung Harahap atau yang akrab disapa Bian tewas mengenaskan dengan leher digorok di kamar kos (Istimewa) 

"Kami tanya, ternyata mereka ada di kampung halaman orang tua, pelaku berada dirumah yang lain terus kita tangkap.

Hasil penangkapan ini kami dapat keterangan termasuk ponsel korban ada di tangan tersangka.

Termasuk beberapa tulisan-tulisan yang ada di TKP dan alat bukti lain.

Dia kami amankan pada Jumat (6/12/2019),"ungkap Dadang.

Diterangkan Dadang, motifnya adalah tersangka punya hubungan khusus dengan korban.

Dia cemburu bahwa pada (4/12/2019) saat datang ke kos-kosan korban, ternyata tidak sedang berada di tempat.

Korban baru keluar dari rumah untuk dugem.


Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto didampingi jajaran, Senin (9/12/2019), saat paparkan kasus pembunuhan yang terjadi di Jalan Punak.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto didampingi jajaran, Senin (9/12/2019), saat paparkan kasus pembunuhan yang terjadi di Jalan Punak. (Tribun Medan/M Andimaz Kahfi)

"Korban selingkuh dengan laki-laki lain. Mereka bertengkar hebat terjadi pergumulan dan dilakukan kekerasan mengakibatkan meninggal dunia," beber Dadang.

Tentang dugaan pembunuhan ini telah direncanakan, Dadang mengaku masih mendalami kasusnya.

"Kami masih cari tahu apakah pisau karter itu sudah dibawa atau memang sudah ada di TKP," sebutnya.

"Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka dijerat pasal 338 subsider pasal 365 ayat (3) subsider pasal 351 ayat (3) dengan ancaman hukuman 15 tahun," tegas Dadang.

Saksi mata dan teman-teman korban mengaku menikmati dunia malam sebelum ditemukan tewas.

Korban dugem bersama dengan beberapa orang teman yang sempat diinterogasi oleh pihak kepolisian.

Hal itu dibenarkan, karena saat dilakukan interogasi salah seorang teman korban mengaku kemarin mereka sempat dugem bareng.

"Kami sempat dugem bareng," kata salah seorang teman korban saat memberikan keterangan kepada polisi.

S
Warga berada di tempat kejadian perkara (TKP) kasus pembunuhan di kamar kosan, Jalan Punak, Medan Petisah, Medan, Sumatera Utara, Rabu (4/12/2019).TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI (Tribun Medan/Riski Cahyadi)
Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved