Khazanah Islam

Gerhana Matahari Cincin Dimulai Pukul 12.15 WIB, Simak Niat dan Tata Cara Sholat Gerhana

Gerhana Matahari Cincin terjadi pada Kamis, 26 Desember 2019 dimulai pukul 12.15 WIB, inilah panduan sholat gerhana

Tribun Pontianak
Ilustrasi sholat gerhana matahari 

Jika cuaca cerah, masyarakat Jakarta dan Bandung juga dapat mengamati GMC ini.

Di Jakarta, besaran GMC yang akan terjadi adalah sekitar 72 persen, dan di Bandung akan terjadi sekitar 70 persen.

Waktu GMC paling awal diprediksi akan terjadi di Aceh mulai pukul 10.03 WIB. Sementara wilayah paling terakhir adalah Papua pada pukul 14.37 WIT.

Sholat gerhana

Solat gerhana matahari atau dikenal juga solat kusuf adalah salat sunnah dua rakaat yang dilaksanakan saat gerhana matahari terjadi.

Sebelum melaksanakan Solat Gerhana, kita tentu harus berniat terlebih dahulu di dalam hati. 

Adapun untuk lafadz niat Solat Gerhana matahari adalah sebagai berikut:

Niat Solat Gerhana Matahari (Kusuf)

أُصَلِّيْ سُنَّةَ لِكُسُوْفِ الشَّمسِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan likusuufis syamsi rok'taini lillahi taa'ala

Artinya : "Aku niat shalat sunnah gerhana matahari dua rakaat karena Allah ta'ala"

Tata Cara Salat Kusuf

Solat Kusuf dilaksanakan sebanyak dua rakaat dan ditunaikan secara berjamaah.

Saat melaksanakan Solat, dianjurkan untuk memperpanjang sujud dan ruku'.

Berikut ini tata cara Salat Gerhana seperti disampaikan Kemenag:

1. Niat.

2. Takbiratul ihram

3. Membaca doa iftitah

4. Membaca Ta’awudz

5. Membaca surat Al-Fatihah

6. Membaca surat. Jika mampu membaca surat Al-Baqarah atau surat lain yang panjangnya kira-kira sama

7. Ruku’ sambil memanjangkannya

8. Kemudian bangkit dari ruku’ (i’tidal) sambil mengucapkan “Sami’allahu Liman Hamidah, Rabbana Wa Lakal Hamd”;

9. Membaca Al-Fatihah kedua

10. Membaca surat kedua

11. Ruku’ kedua yang panjangnya lebih pendek dari ruku’ sebelumnya.

12. I’tidal sambil mengucapkan “Sami’allahu Liman Hamidah, Rabbana Wa Lakal Hamd”

13. Sujud.

14. Duduk di antara dua sujud.

15. Sujud

16. Berdiri dari sujud untuk rakaat kedua.

17. Pelaksanaan raka’at kedua sama dengan raka’at pertama. Hanya saja bacaan dan gerakannya lebih singkat.

18. Salam.

Setelah itu imam menyampaikan khutbah kepada para jamaah yang berisi anjuran untuk berdzikir, berdo’a, beristighfar, bersedekah.

Selain Shalat, amalan lain yang disyariatkan saat terjadi gerhana adalah berdoa, dzikir, istighfar, shodaqoh, membebaskan budak dan semua amal-amal Taqorrub lainnya.

Dasarnya sebagaimana disampaikan UMMetro seperti dalam riwayat berikut:

“Dari Abu Musa:….Jika kalian melihat hal itu maka bersegeralah dengan gentar untuk mengingatNya, berdoa kepadaNya dan meminta ampun kepadaNya” (H.R.Bukhari).

“Dari Asma’ beliau berkata; Kami diperintahkan membebaskan (budak) pada saat gerhana” (H.R.Abu ‘Awanah).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gerhana Matahari Cincin Bisa Disaksikan di Indonesia pada 26 Desember, Ini Penjelasan BMKG", https://www.kompas.com/tren/read/2019/12/22/121851465/gerhana-matahari-cincin-bisa-disaksikan-di-indonesia-pada-26-desember-ini?page=all#page2.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved