Jokowi Pastikan Jembatan Batam Bintan Mulai Dibangun 2021, Jadi Janji Kampanye Pilpres 2019
Presiden Jokowi akhirnya memastikan Jembatan Batam Bintan (Babin) mulai dibangun tahun 2021.
Seperti penuturan Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Kepri, Isdianto saat meninjau lokasi awal pembangunan jembatan di wilayah Punggur, Kota Batam, Sabtu (28/12/2019).
"Estimasi pembangunan sekitar tiga tahun. Untuk pembangunan sendiri masih ditentukan waktunya tinggal menunggu keputusan Kementerian PUPR saja," tegasnya sambil menyebut sejauh ini proses telah berjalan sesuai perencanaan.
Selain itu, dari data yang diberikan olehnya, diketahui jika jembatan ini akan dibangun dengan panjang mencapai 6,97 km. Namun, itu adalah total keseluruhan jembatan.
Dari skema perancangan, jembatan akan dibangun menjadi tiga bagian.
Rute (trase) awal adalah jembatan dari Batam menuju Pulau Tanjungsauh yang panjangnya sekitar 2,17 km.
Sedangkan bagian kedua, jembatan akan menghubungkan Pulau Tanjungsauh menuju pulau kecil bernama Pulau Buau dengan taksiran panjang mencapai 3,9 km.
Sementara itu, untuk menghubungkan Pulau Buau menuju Kabupaten Bintan akan dibangun pula jembatan bagian tiga dengan panjang mencapai 0,9 km.
"Untuk titik awal pembangunan di wilayah ini (wilayah Punggur, lokasi masuk seberang TPA Punggur). Semoga dengan Pak Deputi Kemenko Maritim turun akan segera dipercepat pembangunannya," kata Isdianto melanjutkan peninjauannya.
Untuk estimasi anggaran sendiri, jembatan ini akan menghabiskan anggaran sebesar Rp 7,2 triliun.
Pembangunan Jembatan Terkendala Anggaran
Upaya mempercepat pembangunan Jembatan Batam-Bintan terkendala masalah anggaran.
Hal ini disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Kepri, Isdianto.
Ia mengatakan, jika kendala utamanya memang karena anggaran.
Isdianto mengakui, Pemerintah Provinsi Kepri tak sanggup untuk menutupi seluruh pembiayaan pembangunan jembatan.
"Oleh sebab itu kami serahkan ke pusat untuk pembahasannya. Provinsi tak yakin sanggup, namun untuk lahan telah dipersiapkan seluruhnya," jelas Isdianto, saat meninjau langsung lokasi pembangunan Jembatan Batam-Bintan, Sabtu (28/12/2019).
Sejauh ini, Isdianto mengatakan estimasi pembangunan jembatan mencapai sekitar Rp 7,2 triliun dengan jangka waktu pembangunan selama dua hingga tiga tahun.