Cuma Bawa Keris Untuk Usir Kapal China dari Natuna, Jawaban Kepala Bakamla Bikin Heran Najwa
Achmad Taufiqoerrochman tampak gelagapan saat ditanya Najwa Shihab mengenai senjata untuk megusir kapal China.
#Cuma Bawa Keris Untuk Usir Kapal China dari Natuna, Jawaban Kepala Bakamla Bikin Heran Najwa
TRIBUNBATAM.id - Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI menegaskan akan berkomitmen kuat melindungi perairan Natuna dari aksimasuknya kapal asing.
Peristiwa masuknya kapal China ke perairan Natuna salah satu yang menjadi sorotan.
Di program Mata Najwa pada Rabu 8 Januari 2020, keberadaan kapal China di Natuna menjadi topik utama.
Mengangkat tema "Ada China di Natuna" Najwa Shihab selaku pembawa acara memberikan banyak pertanyaan kepada narasumber yang hadir.
Diacara Mata Najwa, Achmad Taufiqoerrochman tampak gelagapan saat ditanya Najwa Shihab mengenai senjata untuk megusir kapal China.

Diketahui, keberadaan kapal China di Natuna sudah sejak Desember 2019 lalu.
Namun hingga kini pihak Indonesia rupanya belum berhasil mengusir kapal tersebut.
Bahkan Presiden Jokowi pun sampai ikut turun tangan.
Jokowi datang ke Natuna, namun kapal tersebut belum berhasil dipukul mundur.
Melalui Mata Najwa ditampilkan tayangan anggota Bakamla yang memperingati kapal China melalui alat komunikasi radio.
Tim Bakamla memperingatkan mereka karena telah memasuki wilayah perairan Indonesia.
Anggota Bakamla pun meminta agar kapal China segera mundur dan kembali ke wilayah mereka.
Namun tak disangka, dalam tayangan itu pihak China membantah, mereka menyatakam bahwa perairan tersebut masih dalam wilayah kedaulatan negaranya.
Terjadi percakapan yang cukup alot dalam tayangan tersebut.
Hal itu kemudian menimbulkan pertanyaan dari Najwa Shihab kepada Kepala Bakamla yang saat itu hadir di studio.