CEGAH VIRUS CORONA DI BINTAN
VIRUS Corona Mewabah di China, Pelabuhan BBT Bintan Perketat Pengawasan Pintu Masuk
Manager Pelabuhan BBT Lagoi, Maksum, menyampaikan, pengawasan di pelabuhan sudah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dari Karantina Kesehatan.
Penulis: Alfandi Simamora |
VIRUS Corona Mewabah di China, Pelabuhan BBT Bintan Perketat Pengawasan Pintu Masuk
TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Pengawasan terhadap tamu asing di Pelabuhan Fery Internasional Bandar Bentan Telani(BBT) Lagoi, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau terus diperketat oleh pihak pelabuhan.
Hal itu dilakukan guna mencegah pelancong yang terinfeksi virus corona masuk ke wilayah Bintan.
Pasalnya, pelabuhan BBT Bintan merupakan salah satu pintu gerbang masuknya orang dan barang dari mancanegara ke tanah air.
Manager Pelabuhan BBT Lagoi, Maksum, menyampaikan, pengawasan di pelabuhan sudah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dari Karantina Kesehatan.
Sehingga setiap tamu dari luar negeri dari Singapura masuk ke Bintan, akan melalui pemeriksaan yang ketat.
"Pelabuhan BBT sudah sesuai SOP Karantina Kesehatan dan sudah dilengkapi dengan alat pengukur suhu tubuh atau thermo scanner. Dan sejauh ini masih aman," kata Manager Pelabuhan BBT Lagoi, Maksum, Rabu (22/1/2020).
Tamu yang berkunjung untuk liburan di Bintan, masih aman dan belum terdeteksi adanya virus Corona yang sedang mewabah di negara China.
"Sampai sejauh ini masih aman dan belum ada terdeteksi," terangnya.
Hal senada juga di sampaikan Manager Operasional PT Bintan Resort Cakrawala, Lagoi, Ahmad Yani, bahwa hingga saat ini kondisi dipelabuhan BBT Lagoi, masih aman.
Bahkan, aktifitas penyambutan tamu di pelabuhan masih normal.
"Kita selalu ikuti arahan Pemerintah Daerah, untuk mengantispasi hal-hal yang tidak diinginkan," ungkapnya.
Sementara, menyikapi hal tersebut Kementerian Kesehatan RI menyatakan pihaknya telah mengirimkan surat edaran meminta pihak berwenang untuk meningkatkan kewaspadaan pada seluruh pintu masuk negara, baik jalur udara, laut maupun darat.
Hal itu dilakukan seiring dengan meningkatnya jumlah kasus penyakit akibat virus corona yang dilaporkan oleh pemerintah China.
Dua Turis China Diduga Terinfeksi Virus Corona