GARUDA SELECT
Garuda Select Kalah 2-3 vs Inter Milan U17, Bagus Kahfi: Beknya Lebih Disiplin, Lebih Kompak
Ia bahkan menilai pertahanan yang digalang para pemin tim U-17 Inter lebih bagus dibanding Juventus, lawan Garuda Select sebelumnya
TRIBUNBATAM.id, MILAN - Penyerang Garuda Select II, Bagus Kahfi merasa feelingnya benar saat berhadapan dengan tim U-17 Inter Milan.
Laga Garuda Select vs tim U17 Inter Milan berlangsung di Suning Youth Development Centre, Milan, Rabu (22/1/2020).
Pertandingan berakhir dengan skor 3-2 untuk kemenangan Inter.
• Link Live Streaming Wolves vs Liverpool, Kick Off 03.00 WIB Jumat Dinihari, Menang Lagi The Reds?
• Bursa Transfer Liga 1 2020 - Ezechiel N Douassel Pindah, Persib Bandung Pantau Dua Pemain Ini
• Gagal di Kualifikasi Liga Champions Asia, Bali United Kini Mantap Hadapi AFC Cup 2020, Ini Lawannya
Seusai laga, Bagus menilai ada satu hal yang sudah dirasakannya sebelum pertandingan, yakni pertahanan lawan yang kokoh.
Ia bahkan menilai pertahanan yang digalang para pemin tim U-17 Inter lebih bagus dibanding Juventus, lawan Garuda Select sebelumnya.
"Apa yang saya pikirkan sebelumnya kejadian. Beknya lebih disiplin, lebih rapi dan lebih kompak," kata Bagus.
"Kalau Juvetus ya sama-sama kompak. Tapi lebih kompak Inter Milan," ujar dia.
Dalam pertandingan melawan tim U17 Inter, Garuda Select tertinggal lebih dulu lewat gol Gabrielle Menegatti (8').
Namun, Brylian Aldama dkk sempat berbalik unggul lewat gol Bagus Kahfi (35') dan Ferdiansyah (39').
Keunggulan 2-1 bertahan hingga istirahat dalam laga selama 40 menit.
Memasuki babak kedua, Inter berbalik unggul saat laga baru berjalan dua menit lewat gol Tommaso Clerici (42').
Inter mengunci kemenangan lewat Andrea Cappadonna (66').
• Gagal di Kualifikasi Liga Champions Asia, Bali United Kini Mantap Hadapi AFC Cup 2020, Ini Lawannya
• Transfer Liga 1 2020 - Pindah ke Persebaya, Hambali Tolib Senang Reuni dengan Aji Santoso
• Liga 1 2020 - Bantah Terkait dengan Aksi Protes Suporter, Ini Alasan PSS Sleman Gelar TC di Jakarta
Bagus menyebut Inter bisa berbalik unggul dan mengunci kemenangan karena pergantian yang tepat.
Di sisi lain, ia mengaku timnya banyak melakukan kesalahan sendiri yang berakibat gol untuk tim lawan.
"Mereka melakukan beberapa pergantian dan mereka bisa unggul dari kita. Ya inilah sepak bola," ucap Bagus.
"Kita harus benar-benar konsentrasi dari awal sampai akhir, jangan telat panas," kata remaja kelahiran 16 Januari 2002 ini.