Syuting Film KKN Desa Penari, Para Pemainnya Hadapi Tantangan Horor saat Ambil Adegan Ini

Syuting film KKN Desa Penari, para pemainnya hadapi tantangan Horor saat ambil adegan Ini

Instagram MD Pictures
Bakal Tayang Maret 2020, Simak Fakta-fakta Film KKN di Desa Penari Adaptasi Kisah Viral di Twitter 

#Syuting Film KKN Desa Penari, Para Pemainnya Hadapi Tantangan Horor saat Ambil Adegan Ini

TRIBUNBATAM.id -  Beberapa waktu lalu, viral di sosial media tentang cerita horor bertema sekelompok mahasiswa sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata di Desa Penari atau yang dikenal dengan cerita KKN di Desa Penari.

Memanfaatkan cerita viral tersebut, rumah produksi MD Picture lantas membuat cerita KKN di Desa Penari itu menjadi sebuah film layar lebar.

Setelah beberapa bulan melakukan syuting, akhirnya film KKN di Desa Penari ini pun akan segera ditayangkan.

MD Picture merilis teaser KKN di Desa Penari ini pada 22 Januari 2020 kemarin dan sudah ditonton 1 juta lebih pengguna YouTube.

Rumah produksi MD Picture telah mengumumkan para pemain yang membintangi film KKN di Desa Penari ini.

Manoj Punjabi saat meluncurkan teaser dan trailer film KKN Di Desa Penari bersama para pemain film seperti Tissa Biani dan Ahmad Megantara di MD Pictures, kawasan Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2019).
Manoj Punjabi saat meluncurkan teaser dan trailer film KKN Di Desa Penari bersama para pemain film seperti Tissa Biani dan Ahmad Megantara di MD Pictures, kawasan Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2019). (Warta Kota/Feryanto Hadi)

Mereka adalah Tissa Biani sebagai Nur, Adinda Thomas sebagai Widya, Aghniny Haque sebagai Ayu, Ahmad Megantara sebagai Bima, serta Calvin Jeremy sebagai Anton.

Film yang disutradarai Awi Suryadi ini dijadwalkan tayang pada 19 Maret 2020.

Dilansir dari Kompas.com, banyak tantangan yang dihadapi oleh para pemain KKN di Desa Penari.

Tissa Biani mengaku merasa sangat berat untuk memerankan tokoh Nur dalam film KKN di Desa Penari.

Pasalnya, Tissa dituntut agar bisa lihai saat beradegan menari.

 

Poster film KKN di Desa Penari
Poster film KKN di Desa Penari (Instagram @manojpunjabimd)

Ia merasa kesulitan karena sebelumnya belum pernah belajar menari.

"Jujur 90 persen Si Nur itu berat banget, karena di situ aku juga ada adegan nari yang diharuskan workshop terlebih dahulu supaya kelihatan mahir.

Jadi bukan hanya kayak sekadar akting," kata Tissa.

Waktu yang disediakan untuk workshop terbilang singkat.

Hanya seminggu, pasalnya, jadwal untuk memulai syuting sudah dekat.

Para pemain film KKN di Desa Penari
Para pemain film KKN di Desa Penari (Instagram @kknmovie)

"Jujur aku belum punya basic sama sekali di bidang menari.

Bahkan workshop hari pertama pun bisa dibilang kaku gerakannya karena enggak ada basic-nya, enggak ada nari, bela diri," tutur Tissa.

Tak hanya Tissa yang mengalami kesulitan saat syuting KKN di Desa Penari, Aghniny Haque pun sama.

Ia memerankan tokoh bernama Ayu.

Salah satu adegan yang membuatnya kesulitan saat berhadapan dengan ular secara langsung.

“Mungkin kalau aktor itu gampang untuk di-direct.

Cuma kalau ular, kami harus sabar,” ucap Aghniny pada acara peluncuran teaser poster dan trailer, di MD Place, Setiabudi, Rabu (22/01/2020).

Untuk adegan itu, dia harus mengulangnya berkali-kali.

Apalagi yang ia hadapi bukan hanya satu ular, tetapi banyak ular.

Ia menghadapi banyak ukuran ular dari yang kecil hingga besar.

“Yang paling ribet waktu adegan ular dan waktu di air-air gitu deh.

Itu benar-benar ada 50 ular yang kecil-kecil.

Yang gedenya tuh ada tiga dan masing-masing beratnya bisa 20–30 kilogram dan itu harus kayak dililit tiga-tiganya," lanjut Aghniny.

Ternyata Adinda Thomas pun memiliki kesulitan yang sama seperti Aghniny, yaitu berhadapan dengan ular.

Saat syuting, Adinda ditantang untuk berakting dengan tiga ular sanca.

Diketahui ular sanca tersebut memiliki berat masing-masing mencapai 20 kg.

Saat pengambilan gambar, ia pun pernah dililit ular besar tersebut.

Ia mengatakan adegan yang dilakukannya tergolong berbahaya karena berinteraksi langsung dengan hewan berdarah dingin tersebut.

"Ini film horor pertama aku, aku sebenarnya bukan yang berani pegang ular, tapi kali ini aku ditantang dan dapat ada satu dua adegan bersama ular," kata Adinda.

Ia harus mengalahkan rasa takutnya demi melakoni adegan tersebut.

"Ada yang dililit dan ada juga yang dipeluk dan cium ularnya di badan.

Dua-duanya menurut Adinda adalah adegan yang sangat berbahaya dan sangat menakutkan," lanjutnya.

Ia dililit ular tersebut saat melakukan syuting hingga terbawa mimpi.

Namun ia bersyukur karena pengambilan gambar dengan sang ular berjalan lancar.

"Dililit dengan tiga ular tuh rasanya, aku harus temenan sama rasa takut dan aku sampai mimpi sih.

Tapi, Alhamdulillah semua lancar," ujar Adinda.

Ternyata Calvin Jeremy memiliki kesulitannya tersendiri saat syuting film KKN di Desa Penari ini.

Calvin diharuskan memanjangkan kumisnya saat berperan sebagai Anton.

"Yang menjadi tantangan adalah gue harus numbuhin kumis.

Kumis yang ada di film itu adalah kumis asli, itu adalah kumis terpanjang selama hidup gue," kata Calvin.

 

Anton dikisahkan sebagai mahasiswa tingkat akhir yang nyaris di-drop-out.

Ia mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) di desa misterius bersama lima mahasiswa lainnya.

Calvin memiliki tantangan tersendiri saat berperan sebagai Anton.

"Nah, sementara Anton ini yang kayak late back, chill, relax.

Jadi itu yang menjadi tantangan gue sih," kata Calvin.

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Film KKN Desa Penari Akan Liris, Para Pemain Hadapi Tantangan saat Syuting,Rela Dililit Puluhan Ular

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved