IMLEK 2020

HARI Ini, Sabtu (25/1) Rayakan Imlek, Ini Harapan Warga Tionghoa Kepri di Tahun Tikus Emas

Hari ini, Sabtu (25/1/2020) warga Tionghoa merayakan Tahun Baru Imlek 2571 Kongzili. Ini harapan warga Tionghoa Kepri.

Kolase Tribun Bali
Ilustrasi pernak-pernik Imlek. 

HARI Ini, Sabtu (25/1) Rayakan Imlek, Ini Harapan Warga Tionghoa Kepri di Tahun Tikus Emas
TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Hari ini, Sabtu (25/1/2020) warga Tionghoa merayakan Tahun Baru Imlek 2571 Kongzili.
Untuk Batam sendiri, puncak perayaannya sudah dilakukan sejak Jumat (24/1/2020) malam yang dipusatkan di Kompleks Bumi Indah Nagoya, Batam.

Di tahun tikus emas ini, ada banyak harapan yang diungkapkan warga Tionghoa di Kepri. Apa saja?
Salah satunya, mereka berharap, perekonomian di Kepri bisa berjalan gesit, dan lincah sesuai arti shio.
"Kalau Shio Tikus Emas itu kan lincah, dan gesit. Harapnya, ekonomi kita lancar semuanya, dan lebih lagi menciptakan inovasi dalam kreativitas," ucap Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Bintan dan Tanjungpinang, Freddy saat ditemui di Sekretariat PSMTI Tanjungpinang-Bintan, Kamis (23/1/2020). 

Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Bintan dan Tanjungpinang, Freddy.
Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Bintan dan Tanjungpinang, Freddy. (tribunbatam.id/Endrakaputra)
Sementara itu, untuk perayaan Imlek di Tanjungpinang, ia menyampaikan, sekitar 20 kelenteng di Tanjungpinang akan dikunjungi warga yang ingin melaksanakan ibadah.
Perayaan imlek 2020 di Tanjungpinang akan terpusat di Kelenteng Tien Hou Kong atau Vihara Bahtra Sasana, Jalan Merdeka, Kecamatan Tanjungpinang Kota, Tanjungpinang, Kepulauan Riau.
"Kami mulai acara penyambutan perayaan Imlek, Jumat (24/1/2020) malam," katanya, Kamis (23/1/2020).



Ia menyampaikan, agenda perayaan Imlek pada tahun ini tidak berbeda jauh dibandingkan dengan perayaan pada tahun sebelumnya. 
Hiburan dan pertunjukan kebudayaan masih akan digelar pada perayaan imlek 2020 ini. 
"Semuanya dari lokal, tidak ada unsur luar. Nanti juga ada pertunjukan alat musim tradisional dengan nyanyian lagu imlek," ucapnya.
Bazar Imlek di Tanjungpinang

Bazar imlek digelar di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.  

Bazar ini terpusat di di kawasan Kota Lama, jalan Merdeka sampai Tengku Umar, Kecamatan Tanjungpinang Kota.

Hiasan lampion indah berwarna merah tampak terbentang di sepanjang kawasan kota lama itu.

Bazar Imlek di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Rabu (8/1/2020).
Bazar Imlek di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Rabu (8/1/2020). (tribunbatam.id/endrakaputra)

Deratan stan yang memenuhi sisi kanan dan kiri jalan menawarkan berbagai jenis variasi produk seperti aneka minuman, makanan, aksesoris, fashion, pernak-pernik dan kue-kue imlek.

Ada juga stan yang menjual tanjak, mainan anak-anak, eletronik, hingga produk handphone.

Kehadiran stan bazar ini tentunya menarik perhatian ribuan pengunjung, baik yang ingin berbelanja atau hanya sekadar mencuci mata.

Setiap tahun, sebelum perayaan Tahun Baru Imlek di Kota Tanjungpinang selalu dibalut dalam pesta rakyat yang dikenal dengan Bazar Imlek.

Seorang pengunjung bazar, Adel mengaku senang dengan adanya bazar imlek ini. Datang bersama teman-temannya, bazar ini selalu ditunggu, karena hanya dibuka satu tahun sekali.

"Di sini kami bukan hanya bisa melihat indahnya lampion pada malam hari saja, tapi bisa berwisata kuliner. Banyak sekali jajanan dan barang-barang menarik di sini," sebutnya, Rabu (8/1/2020) malam.

Pedagang menjual barang dagangannya di bazar imlek di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Rabu (8/1/2020).
Pedagang menjual barang dagangannya di bazar imlek di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Rabu (8/1/2020). (tribunbatam.id/endrakaputra)

Sambil mencicipi aneka jajanan, pengunjung juga bisa berswafoto dengan latar belakang lampion indah berwarna merah.

"Bazar ini jadi destinasi menarik bagi kami untuk mengisi waktu libur," ujarnya

Seorang penjual pakaian yang biasa berkeliling menjual dagangannya, Cici mengaku gembira dengan adanya bazar imlek, karena bisa menambah omzet dan pelanggan baru.

"Saya berjualan sudah 27 tahun. Meski hanya setahun sekali, bazar imlek ini bisa jadi mata pencarian saya. Jadi setiap tahun saya pasti ikut mengisi stan di bazar imlek ini," katanya sambil menawarkan dagangannya.

Sebagai informasi, kegiatan bazar imlek di kota Tanjungpinang berlangsung selama satu bulan. Mulai 27 Desember 2019, hingga 22 Januari 2020.

Bazar ini merupakan salah satu agenda tahunan yang digelar di kota Tanjungpinang. Tujuannya untuk melestarikan dan memperkenalkan budaya etnis Tionghoa kepada masyarakat Indonesia serta menggaet wisatawan untuk datang ke kota Gurindam.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved