Jika Ada Pasien Suspect Virus Corona, RS Raja Ahmad Tabib Siapkan Jalur dan Perlengkapan Khusus
Gunakan jalur dan kostum khusus, RS Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang mempersiapkan standar penanganan bila ada pasien terindikasi Virus Corona
"Jadi tidak benar hal itu. Untuk masalah chat grup whatsaap hanya sepotong saja screnshootnya, sambungan pesan itu sudah dijelaskan lagi, bahwa tidak ada," katanya, Senin (27/1/2020).
Ia menjelaskan, saat itu memang ada pasien anak laki-laki umur 3 tahun yang berobat di RSUP. Namun, pasien hanya menderita ISPA.
"Setelah dilakukan pemeriksaan, pasien menderita ISPA," ujarnya.
Disampaikannya juga, sangat menyayangkan beredarnya potongan screnshoot tersebut.
"Apalagi terkait virus ini sudah mendunia. Jangan sampai kita membuat resah orang," sebutnya.
Sebelumnya, baru-baru ini grup aplikasi WhatsApp dihebohkan salah satu percakapan grup yang tertulis ICU Raja Ahmad Tabib.
Dalam percakapan itu, salah satu akun menuliskan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) sedang ada pasien suspect virus Corona rujukan dari Lagoi. Namun hal ini segera dibantah pihak RSUP Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang.
Penurunan Wisatawan asal China Berdampak ke Tanjungpinang
Tidak hanya di Batam, dampak pemberhentian sementara kunjungan wisatawan asal China juga dirasakan di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.
Pantauan TribunBatam.id di pintu kedatangan Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura, Tanjungpinang terlihat lengang.
"Memang dalam beberapa hari ini, tidak ada catatan wisatawan asal China masuk melalui pelabuhan," kata Kepala Pemeriksa Keimigrasian Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang, Ruben Anderson, Selasa (28/1/2020).
Ruben mengatakan, menurunnya kunjungan wisatawan asal China ini berkemungkinan disebabkan karena Virus Corona yang sedang menjadi perhatian dunia Internasional.
"Biasanya pelabuhan ini jadi pintu masuk turis yang mau berlibur ke Lagoi Bintan," sebutnya.
Ia menyebutkan, walapun terjadi penurunan. Aktifitas pelayaran kapal di pelabuhan SBP tetap berjalan normal.
"Pantauan kami masih berjalan normal kok. Sampai saat ini, informasi yang diperoleh, tidak ada yang terjangkit di Tanjungpinang," sebutnya.
Penerbangan dari Shenzhen, China ke Batam Dihentikan