UNBK SMP DI KARIMUN
Terkendala Jaringan Internet, 35 SMP di Karimun Terpaksa Menumpang Ujian Nasional
Sebanyak 35 Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat di Karimun terpaksa menumpang untuk melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2020.
KARIMUN,TRIBUNBATAM.id - Sebanyak 35 Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat di Kabupaten Karimun terpaksa menumpang untuk melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2020.
Sekolah-sekolah tersebut masih belum sapat melaksanakan UNBK secara mandiri karena terkendala perlengkapan ujian.
Para siswa puluhan sekolah itu akan menumpang pelaksanaan UNBK di sejumlah SMA dan SMK di Kabupaten Karimun.
Pada tahun ini, sebanyak 52 dari 60 SMP yang mengikuti UNBK pada pertengahan Maret mendatang.
Sementara delapan sekolah lainnya melaksanakan Kegiatan Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP).
Kepala Dinas Pendidikan Karimun Bakri Hasyim mengatakan, sekolah yang maish melaksanakan ujian berbasis UNKP karena terkendala jaringan internet.
"Karena masalah jaringan. Seperti di Kecamatan Moro dan Durai," kata Bakri (12/2/2020).
Ia mengungkapkan, sebanyak 4.105 orang pelajar SMP sederajat akan melaksanakan Ujian Nasional tahun 2020.
Dari keseluruhan jumlah tersebut, sebanyak 1.988 merupakan pelajar laki-laki, sementara 2.117 sisanya merupakan perempuan.
Selain itu sebanyak 217 orang mengikuti Ujian Nasional Paket B. "Pelaksanaan Ujian Nasional SMP sederajat dijadwalkan pada pertengahan Maret," sebut Bakri.
Bakri menyampaikan mengenai persiapan menjelang Ujian Nasional tingkat SMP sederajat di Karimun telah mencapai 70 persen.
"Sampai saat ini kami telah menyiapkan pendataan jumlah siswa dan lokasi pelaksanaan UNBK," ujarnya.
Bukan yang Pertama
Pelajar yang terpaksa menumpang untuk melaksanakan Ujian Nasional bukan yang pertama terjadi di Kabupaten Karimun.
Sarana dan prasarana Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Karimun masih sangat terbatas sejak 2019.