KECELAKAAN DI BUKIT DAENG
Sepanjang 2019, 8 Orang Tewas Kecelakaan di Jl R Suprapto Jalur Bukit Daeng Batam
Tragedi yang menimpa calon pengantin Sri Wahyuni menambah deretan panjang kecelakaan maut di Bukit Daeng Batam
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Tragedi yang menimpa calon pengantin Sri Wahyuni menambah deretan panjang kecelakaan maut di Bukit Daeng Batam.
Sri Wahyuni tewas dalam kecelakaan maut dengan angkutan Bimbar.
Karyawan PT Epson Mukakuning Batam itu akan dimakamkan di Magetan, Jawa Timur.
Sedihnya lagi, Sri Wahyuni ternyata lima hari lagi akan menikah.
Sri Wahyuni dan Ria menjadi korban kecelakaan bus Bimbar, Senin (17/2/2020).
Diketahui, sepanjang tahun 2019 lalu, Jalan R. Suprapto sendiri menyumbang angka terbanyak dengan total 70 jumlah kejadian.
• Korban Kecelakaan Maut di Bukit Daeng Batam, Jenazah Sri Wahyuni Dimakamkan di Magetan
• Postingan Undangan Nikah Arief Banjir Ucapan Duka, Calon Istri Meninggal di Bukit Daeng Batam
Data ini berdasarkan hasil evaluasi pihak Kepolisian Resor (Polres) Barelang di tahun 2019, mulai dari bulan Januari hingga bulan Desember.
Dari 70 lakalantas di Jalan Suprapto sendiri, tercatat sebanyak delapan orang meninggal dunia dan tujuh orang mengalami luka berat.
Sedangkan untuk korban luka ringan mencapai 98 orang. Kerugian materil akibat lakalantas di Jalan Suprapto pun tercatat sebesar Rp 145,5 juta.
Kerugian materil itu menjadi total kerugian tertinggi dari 13 blackspot (titik rawan) lainnya di Kota Batam.
Untuk jumlah korban meninggal dunia dan mengalami luka berat, Jalan Suprapto dibawah kejadian di Jalan Umum Barelang, Kota Batam.
Jalan menuju Barelang ini di tahun 2019 menelan korban jiwa sebanyak 17 orang dan 13 orang lainnya luka berat.
Jalan Umum Barelang sendiri notabenenya merupakan Jalan yang berada tak jauh dari Jalan R. Suprapto, sama-sama saling menghubungkan satu kawasan ke kawasan lainnya di Kota Batam.
Jumlah lakalantas sendiri menjadi sorotan pihak Polresta Barelang. Pasalnya, di tahun 2019 angka lakalantas meningkat 11 persen dari tahun sebelumnya.
Namun, memasuki bulan Januari 2020, sebanyak 73 peristiwa lakalantas telah menghantui warga Batam.
Data ini belum termasuk peristiwa lakalantas hari ini, Senin (17/2/2020), di Jalan Suprapto, Batu Aji, Batam, dan beberapa lakalantas lainnya yang baru terjadi beberapa hari terakhir.
Sebar undangan nikah
Baru kemarin Arief Wijanarko membagikan undangan pernikahannya dengan Sri Wahyuni.
Namun rencana bahagia itu berubah menjadi suasana duka.
Sri Wahyuni meninggal dalam kecelakaan maut di Bukit Daeng Batam, Senin (17/2/2020).
Arief Wijanarko adalah calon suami Sri Wahyuni.
Ia sempat membagikan undangan pernikahan berlangsung di Magetan, 23 Febuari 2020.
Akun facebook Arief Wijanarko langsung dibanjiri ucapan duka.
Selain memberikan ucapan duka, mereka juga mendoakan agar Arief sabar.
Kecelakaan maut terjadi di Bukit Daeng Batam, Senin (17/2/2020).
Korban tewas bernama Sri Wahyuni karyawan PT Epson.
Sedangkan Ria yang dilaporkan sebagai adiknya mengalami kritis.
Ria disebutkan seorang karyawan Surya Technologi Mukanuning.
Jenazah Sri Wahyuni sekarang berada di kamar jenazah RSUD Embung Fatimah, Batam.
Sri Wahyuni lima hari lagi akan melangsungkan pernikahan.
Puluhan karyawan PT Epson datang memberikan rasa bela sungkawa kepada Sri Wahyuni.
• Kecelakaan Maut di Bukit Daeng Batam, Sri Wahyuni Tewas Jelang 5 Hari Akad Nikah
Air mata tidak henti menetes dari pipi para teman dan sahabat korban yang datang ke kamar jenazah RSUD EF.
"Korban kabarnya kakak beradik. Selain Sri Wahyuni, adiknya bernama Ria, karyawan Surya Technologi mukakuning (soal meninggal belum terkonfirmasi)," ujar Zulfahmi, manager HRD Epson.
Sri Wahyuni akan dipulangkan oleh pihak Epson ke kampung halamannya.
Belum diketahui apa penyebab kecelakaan tersebut. Tampak jalanan macet akibat peristiwa tragis tersebut.
Kecelakaan terjadi melibatkan angkutan Bimbar warna biru.
Bukit Daeng memang dikenal lokasi yang rawan kecelakaan.
Korban meninggal yang diketahui bernama Sri Wahyuni, meninggal setelah ditabrak mobil Bimbar jurusan Tanjunguncang Jodoh, Senin (17/2/2020) di turunan Bukit Daeng.
Yang membuat para kerabat dan sahabat sedih, korban diketahui akan melangsungkan pernikahan.
"Korban ini akan melaksanakan akad nikah tanggal (22/2/2020) dan resepsi pernikahan pada (23/2/2020),"kata Roso, sahabat korban.
Korban rencananya akan dibawa ke kampung halamnannya di Magetan Jawa Timur.
Pihak Kepolisian Resor (Polres) Barelang masih belum mengantongi identitas korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Jalan R. Suprapto, Batu Aji, Batam, Senin (17/2/2020).
"Anggota masih turun. Semua sedang didata," kata Kanit Lakalantas Polresta Barelang, Iptu Fredyando kepada Tribun Batam.
Fredyando juga menyebut anggotanya sedang bekerja untuk mengetahui kronologi lakalantas yang menyebabkan dua orang meninggal dunia.
"Nanti dulu ya, kami sedang bekerja," sambungnya.
Jalanan yang padat serta turunan yang tajam serta tanjakannya cukup rawan bagi para pengendara di Batam.
Tampak dua orang gadis yang tewas itu dijejer di pinggir jalan di sebelah mobil yang terbalik. Tampak juga dua buah helm yang diduga milik keduanya.
Kecelakaan maut di Bukit Daeng, Batam, Senin (17/2/2020) menewarkan dua orang wanita.
Informasi yang dihimpun, wanita tersebut bekerja di sebuah perusahaan di Mukakuning.
Identitas korban tewas bernama Sri Wahyuni, karyawan PT Epson Mukakuning.
Sebuah name tagnya tercecer di lokasi kejadian.
Informasi dikembangkan Tribunbatam dari Heri, pekerja yang sedang melintas mengatakan saat kejadian mobil Bimbar tersebut membawa penumpang.
Ia menambahkan penumpangnya ada yang terlempar dan tertimpa mobil.
"Tadi macet banget, saya lihat dua korban meninggal,"kata Heri.
Dia mengatakan kondisi korban remuk.
"Saya kurang tahu kronologisnya, saya hanya lihat dua wanita yang tergeletak kondisinya sudah remuk,"kata Heri.(Tribunbatam.id, Ian Sitanggang/ichwannurfadillah)