CPNS 2019
Tes CPNS di Anambas Diwarnai Mati Listrik, Sehari 2 Kali, Panitia Siagakan Petugas PLN & Genset
Saat ujian sedang berlangsung, sempat mati lampu beberapa menit dan itu terjadi dua kali. Panitia siagakan petugas PLN & genset
lihat foto
ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Para peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Kepulauan Anambas sudah terlihat ramai berdatangan, Kamis (20/2/2020) siang.
Mengenakan seragam putih hitam dengan wajah cerah, mereka akan mempertaruhkan segala tenaga dan pikiran untuk memperoleh nilai terbaik.
Sebanyak 100 panitia sudah dikerahkan untuk mengamankan ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) di Kantor Bupati Kepulauan Anambas.
Saat ujian sedang berlangsung, sempat mati lampu beberapa menit dan itu terjadi dua kali.
Saat dikonfirmasi, Kepala BKPSDM Anambas, Linda Maryati mengatakan, meski sempat mati lampu namun tidak sampai menganggu proses ujian.
"Kita sudah koordinasi dengan pihak PLN dan petugasnya juga ada di sini. Tadi memang sempat mati lampu tapi itu tidak mengganggu proses ujian kita. Sebab kita juga sudah sediakan genset," ujar Linda.
• Pelaksanaan Tes CPNS di Bintan Tinggal Sehari Lagi, Sempat Mati Lampu, Panitia Siapkan Genset
• Buat Kesalahan Fatal, Peserta SKD CPNS Ini Dapat Nilai Nol, Ternyata Gegara Hal Ini
Selain itu Linda mengatakan, untuk alat ujian berupa laptop pihaknya pun sudah menyediakan laptop baru.
"Untuk laptop Alhamdulillah kita sediakan yang baru, kemudian ketahanan laptop itu pun sampai 4 jam," ujarnya.
Hari Pertama Ujian SKD di Anambas
Hari ini peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ikut ujian seleksi kompetensi dasar (SKD), di aula lantai III, Kantor Bupati, Pasir Peti, Kecamatan Siantan, pada Kamis (20/2/2020).
Pantauan TRIBUNBATAM.id di halaman Kantor Bupati Kepulauan Anambas, telah berjaga polisi dari Polres Kepulauan Anambas yang mengamankan sekaligus memeriksa bawaan peserta CPNS.
Kemudian saat masuk ke dalam Kantor Bupati di lantai 1 disambut oleh para panitia registrasi peserta CPNS.
Sebelum masuk ke dalam ruangan ujian seleksi, peserta wajib registrasi kartu ujian dengan melihatkan kartu dan KTP kepada panitia registrasi.
Setelah peserta registrasi kepada panitia, peserta ujian seleksi diarahkan ke lantai II dimana di sana sudah ada polisi pengamanan yang akan memeriksa mulai dari pakaian, untuk menghindari tindakan kecurangan saat ujian.
Tak jauh dari tempat pemeriksaan BKPSDM sudah menyediakan ruangan tunggu bagi peserta untuk menunggu giliran ujian seleksi.
