Pramuka Berujung Petaka, 5 Pelajar di Yogyakarta Tewas Terseret Arus, Orang Tua Histeris

Kegiatan pramuka SMPN 1 Turi, Sleman, DIY berujung petaka. 5 dari 250 orang siswa SMP Negeri 1 Turi, Sleman tewas terseret arus saat susur sungai.

Dok Pusdalops DIY - TribunJogja.com - Tribunnews.com
Sejumlah 250 siswa SMP anggota Pramuka dikabarkan hanyut di sungai Sempor daerah Turi, Slema, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (21/2/2020). 

YOGYAKARTA,TRIBUNBATAM.id - Kegiatan pramuka SMPN 1 Turi, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berujung petaka.

Lima dari 250 orang siswa SMP Negeri 1 Turi, Sleman, hanyut di Sungai Sempor saat susur sungai.

Kelimanya dilaporkan meninggal dunia. Saat itu, murid yang melaksanakan pramuka sedang melakukan kegiatan Pramuka susur sungai di wilayah Outbond Valley Sempor Dukuh, Ngentak, Donokerto, Turi, Jumat (21/2/2020).

Dilansir dari TribunJogja.com, para orang tua siswa histeris ketika mengetahui kejadian nahas itu.

Para orang tua dan pihak keluarga siswa berkumpul di Klinik Pratama Swa, Turi, Sleman, Jumat sore.

Menurut Kanit Lantas Polsek Turi, Nur Hasan, dari kelima korban meninggal dunia, 3 di antaranya sudah diambil oleh pihak keluarga masing-masing.

"Tiga sudah diambil oleh keluarga masing-masing," ungkap Nur Hasan seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Nur Hasan menyebut korban atas nama Sophia belum dijemput dan masih berada di klinik.

"Lainnya sudah, tinggal satu yang belum," tuturnya.

Kini para orangtua siswa yang anaknya belum ditemukan masih berada di lokasi evakuasi menanti kabar buah hatinya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Tribunnews.com dari PMI Sleman pukul 18.14 WIB, berikut daftar nama korban meninggal dunia:

1. Sofia Aulia (kelas 8), alamat Sumberejo

2. Arisma (kelas 7), alamat Ngentak Tepan

3. Nur Aizah (kelas 8), alamat Kembangarum

4. Latifa, alamat Kembangarum

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved