TRIBUN WIKI

Sudah Ada Sejak 49 Tahun Lalu, Berikut Sejarah hingga Daftar Nama Kepala BP Batam dari Awal

BP Batam adalah salah satu lembaga atau instansi pemerintah yang bertugas mengembangkan kawasan Batam dengan menjaring para investor.

TRIBUNBATAM.ID/ISTIMEWA
Badan Pengusahaan (BP) Batam sebagai lembaga daerah yang digandeng d’Clinic International sejak pertengahan 2019 menyelenggarakan pertemuan bersama 4 rekan bisnis d’Clinic International di Marketing Center BP Batam. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Warga Batam tentu tidak asing dengan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam (BP Batam).

BP Batam merupakan lembaga atau instansi pemerintah pusat, dulunya dikenal nama Badan Otorita Batam.

BP Batam dibentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2007 dengan tugas dan wewenang melaksanakan pengelolaan, pengembangan dan pembangunan kawasan sesuai dengan fungsi-fungsi kawasan.

INI Syarat Perpanjangan Izin Lahan di BP Batam

Visi BP Batam adalah Mewujudkan Batam Madani, Maju, Sejahtera, Indah dan Hijau. Adapun misinya adalah mewujudkan Pulau Batam menjadi kawasan Wisata Bahari Unggul dan Transhipment Perdagangan International serta mewujudkan daerah industri hijau berorientasi ekspor.

Berikut sejarah hingg alamat kantor BP Bata yang dikutip dari bpbatam.coid

SEJARAH

Melansir situs resmi BP Batam, Pulau Batam secara geografis memiliki letak yang sangat strategis yakni berada di jalur lalu lintas perdagangan internasional Selat Malaka yang merupakan jalur perdagangan internasional tersibuk kedua setelah Selat Dover di Inggris. 

Posisinya juga sangat strategis hanya 20 km atau 12,5 mil laut dari Singapura, dengan jarak tempuh hanya 45 menit melalui jalur laut, dengan aksesibilitas yang mudah ke negera lainnya di belahan dunia.

Pulau Batam sendiri merupakan salah satu pulau terbesar dari rangkaian 329 rangkaian pulau di sekitarnya di Kepulauan Riau yakni memiliki luas 415% atau 67% luas dari Singapura.

Kini, Batam yang telah berkembang pesat dengan jumlah penduduk hampir 1.3 juta jiwa, bahkan pasti tidak terbayangkan bahwa kota ini dahulu adalah rerawa-gugusan belukar, bahkan daerah hitam dengan penduduk hanya ribuan yang tinggal di pesisir pantai.

Bupati Abdul Haris Sebut Anambas Raih Peringkat 2 Program Pencegahan Korupsi, Ingatkan LHKPN

Sejumlah kawasan industri besar mulai terbangun di Batam.

Singapura telah menanamkan modalnya dengan investasi yang cukup besar, dengan lahirnya Batamindo di Muka Kuning dan diisi oleh pabrik Sumitomo, Thomson, Philips, Western Digital, Sony dan Toshiba.

Pengembangan industry ini juga membuka peluang lapangan kerja, merangsang arus sinvestasi, dan mendorong peningkatan sektor ekspor.

Hal ini mendorong munculnya kawasdan serupa di Batam seperti PT Kabil Indonusa Estate, PT Kara Primanusa, PT Seafront Industrial City, PT Spinindo Mitradaya, dll.

Mulai tahun 1980-an, pertumbuhan penduduk semakin meningkat sebagai akibat lajunya pelaksanaan pengembangan daerah industri Pulau Batam, baik secara alami maupun bertambahnya jumlah penduduk dari tenaga kerja formal maupun nonformal.

Otorita Batam mengusulkan adanya lembaga yang menangani administrasi pemerintahan dengan pembentukan Kotamadya Batam, dalam bentuk Pemerintahan Wilayah, yang berstatus Kotamadya Admnistratif dipimpin oleh walikota.

Bupati Abdul Haris Sebut Anambas Raih Peringkat 2 Program Pencegahan Korupsi, Ingatkan LHKPN

Penambahan wilayah kerja Otorita Batam sampai ke Pulau Rempang dan Galang, yang ditandai dengan pembangunan jembatan Barelang merupakan hasil pemikiran B.J. Habibie untuk mengantisipasi terbatasnya ketersediaan lahan Batam kedepan (seperti yang terjadi sekarang).

Untuk melayani arus penumpang dan barang melalaui udara, direncanakan pembangunan Bandara di Batam yang meliputi perencanaan kargo dan penumpang pada 1996.

TAHUN DIBENTUK

26 Oktober 1971

KEPALA BP BATAM

1. Ibnu Sutowo (1971-1976)

2. Johannes Baptista Sumarlin (1976-1978)

3. Bacharuddin Jusuf Habibie (1978-1998

4. Junus Effendi Habibie (Maret 1998-Juli 1998)

5.Ismeth Abdullah (1998-2005)

6. Plt. Mustofa Widjaja (April 2005-21 Juni 2006)

7. Hatanto Reksodipoetro (5 April 2016-19 Oktober 2017)

8. Lukita Dinarsyah Tuwo (19 Oktober 2017-7 Januari 2019)

9. Edy Putra Irawady (7 Januari 2019-27 September 2019)

10. Muhammad Rudi (27 September 2019-Petahana)

ALAMAT

Jl. Jenderal Sudirman No. 1, Batam, Kepulauan Riau 29432, Indonesia

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved