PENCURIAN DI PELABUHAN KARIMUN
Tersangka Pencuri di Pelabuhan Karimun Sempat Buang Dokumen Pribadi Korban
Tersangka pencurian di Pelabuhan Tanjungbalai Karimun, Rehan mengaku membuang paspor dan dokumen milik M Yusuf di gang depan sebuah bank di Karimun.
KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Tersangka pencurian di Pelabuhan Tanjungbalai Karimun, Rehan mengaku telah membuang paspor serta beberapa dokumen lain milik M Yusuf di gang depan satu bank di Tanjungbalai Karimun.
Ini disampaikan Rehan setelah M Yusuf terus bertanya tentang dokumen pribadi miliknya.
Saat berada di Mapolsek Karimun, Yusuf terus menanyakan dokumen pribadinya pada polisi.
"Paspor saya pak, SIM sama kartu koperasi," ujarnya.
Tak berapa lama seorang polisi datang membawa sejumlah dokumen yang berada di dalam plastik bening.
M Yusuf yang pernah bekerja sebagai sopir angkot di Karimun itu membenarkan jika dokumen itu miliknya.
"Betul ini punya kamu?" tanya Wakapolsek Balai Karimun, AKP Abdul Latif.
"Iya pak," jawab Yusuf.
Selain dokumen pribadi, tak banyak barang berharga milik calon penumpang di Pelabuhan Tanjungbalai Karimun, M Yusuf yang dicuri oleh Rehan.
Selain membawa paspor, KTP, SIM, kartu koperasi, Rehan yang diduga mengambil barang milik M Yusuf ini juga mengambil kartu ATM serta uang tunai Rp 35 ribu dan satu unit telepon seluler.
"Uang cuma Rp 35 ribu. Ponsel pun ponsel biasa. Lalu paspor, SIM sama kartu koperasi saya," kata M Yusuf di Mapolsek Balai Karimun, Senin (2/3/2020).
Kasus pencurian ini masih ditangani Unit Reskrim Polsek Balai Karimun. Pelaku lanngung dibawa polisi ke ruangan Unit Reskrim.
Diberitakan sebelumnya, nasib apes menimpa M Yusuf. Gara-gara jadi korban pencurian, Ia tak jadi berangkat ke Malaysia.
• Drum Hingga Mesin Pompa Air Raib, Warga Posting di Medsos Kasus Pencurian Belum Terungkap
• MENGHARUKAN, Tahanan Kasus Pencurian Hadiri Pemakaman Sang Ayah dan Dikawal Ketat Polisi
Peristiwa ini terjadi ketika M Yusuf menginap di musala Pelabuhan Tanjungbalai Karimun, Minggu (1/3/2020).
Rencananya ia akan menyeberang ke Malaysia menggunakan kapal feri, Senin (2/3/2020) pagi.