Kelakuan Bejat Dukun Cabul Ketahuan Setelah Ada Bercak Darah di Celana Dalam Korban

TRIBUNBATAM.id - Dukun cabul ditangkap polisi akrena menyetubuhi pasiennya.

Kejadian ini diketahui setelah ibu korban curiga ada bekas bercak darah di celana dalam korban.

Seorang gadis cantik menjadi korban pemerkosaan seorang dukun.

• Pasien Suspect Corona Kabur dari RS Mardi Rahayu Kudus, Dinkes Masih Lakukan Perburuan

• Sewa Mobil Alphard tak Pernah Bayar, Oknum Anggota Dewan Dipolisikan, Tunggakan Hingga Rp 1,2 Miliar

• Kisah Junaidi & 3 Rekannya Kru KM Lintas Laut III Bertahan Hidup, 8 Jam Terombang-ambing di Laut

Dukun berinisial KJ (39) ini mengaku terpesona dengan kecantikan korban.

Sehingga, sang dukun pun menyetubuhi gadis cantik tersebut.

Peristiwa itu dialami oleh seorang gadis cantik warga Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk.

• Penampilan Lucinta Luna Saat Dipindah ke Rutan Pondok Bambu, Lesu Tanpa Balutan Make Up

• Permintaan Cerai Meningkat di China Semenjak Heboh Virus Corona, Petugas Sempat Kewalahan

AKP M Sudarman menjelaskan, kasus tersebut berawal dari kepulangan ayah korban dari pengajian sekitar pukul 01.00 WIB.

Saat itu, ayah korban kaget anak gadisnya tidak ada di dalam kamar.

"Ketika ayahnya melihat ke dalam kamar yang pintunya terbuka sudah tidak menjumpai korban, hal itu membuat ayah korban panik," kata Kasubag Humas Polres Nganjuk, AKP M Sudarman mendampingi Kapolres Nganjuk, AKBP Handono Subiakto, Senin (16/3/2020) dikutip dari Suryamalang.com.

Bahkan, seluruh keluarga korban kebingungan mencari keberadaan gadis cantik itu.

Seluruh ruangan rumah dan kamar dicari oleh para penghuni rumah, namun korban tak juga ditemukan.

• Permintaan Cerai Meningkat di China Semenjak Heboh Virus Corona, Petugas Sempat Kewalahan

Tak hanya itu, kata AKP M Sudarman, ayah korban juga berusaha mencari ke jalan raya di sekitar rumah.

Namun, upaya tersebut tak juga membuahkan hasil.

Pencarian terhadap korban dilanjutkan ke sejumlah lokasi di Kota Kecamatan Berbek.

Bahkan, sejumlah cafe yang ada di Kota Kecamatan Berbek juga didatangi untuk mencari korban namun tidak ketemu juga.