TIPS SEHAT

Tips Cegah Covid-19 di Rumah, Mulai dari Ventilasi yang Cukup dan Letakan Benda Satu Ini

Karena ada di dalam rumah sama sekali tak menjamin seseorang terbebas dari kuman dan mikroorganisme jahat lainnya.

ideaonline.co.id
Ilustrasi rumah 

Tips Cegah Covid-19 di Rumah, Mulai dari Ventilasi yang Cukup dan Letakan Benda Satu Ini

TRIBUNBATAM.id- Penyebaran virus Corona terbilang cepat dan bisa menyerang siapa saja.

Beragam informasi mengenai COVID-19 pun selalu diupdate dan disediakan oleh media.

Tapi bagaimana cara untuk menghindarinya?

Kamu dapat memulainya dari hunian masing-masing. Ini dia caranya

Diketahui, orang dengan daya tubuh baik dapat sembuh sendiri dari covid-19 karena penyakit yang disebabkan oleh virus adalah penyakit yang dapat disembuhkan dengan imunitas.

Sebaliknya, orang dengan daya tahan tubuh rendah dapat mengalami gejala berat.

Yang rentan memiliki daya tahan tubuh buruk adalah orang di atas 60 tahun, orang dengan penyakit darah tinggi, sakit paru, sakit jantung, dan sebagainya.

Orang yang terinfeksi walaupun tidak menunjukkan gejala tetap dapat menularkan virus dari berbagai aktivitasnya, misal batuk karena tersedak dapat menularkan virus melalui droplets (lendir).

Video Kocak Bintang Emon Beri Peringatan Soal Virus Corona, Viral hingga Trending di Twitter

Dokter Handoko Kirim Pesan untuk Tenaga Medis: Corona Lihai Menyebar di Udara 8 Jam, Hati-hati!

Oleh karena itu IDEA lovers diharapkan untuk tidak menganggap remeh Corona karena virus ini belum memiliki obat dan vaksinnya.

Pertama jangan remehkan mencuci tangan dan membersihkan badan dengan antiseptik.

Karena ada di dalam rumah sama sekali tak menjamin seseorang terbebas dari kuman dan mikroorganisme jahat lainnya, lalu bagaimana cara membebaskan rumah dari polusi udara yang mengandung virus, kuman, dan mikroorganisme jahat lainnya? 

Jaga Kebersihan Barang-barang Ini

Sofa, karpet, bedcover, selimut, koleksi buku, bingkai dan aksesori, hewan piaraan, asap rokok (jika ada penghuni rumah yang merokok), bau sampah, dan bau toilet, tentu tak asing buat Idea Lovers.

Tips Cegah COVID-19 di Rumah? Buat Ventilasi yang Cukup dan Lakukan Hal Ini!

Ramalan Zodiak Asmara Selasa 24 Maret 2020, Aries Bertengkar, Taurus Sensitif, Scorpio Tempramen

Ramalan Zodiak Hari Selasa 24 Maret 2020, Cancer Bahagia, Virgo Ada Kejutan, Leo Jaga Kesehatan

Barang dan benda-benda ini dapat menjadi sumber mikroorganisme jahat dan tempat bersembunya segala kuman dan virus di dalam rumah.

Menjaga kebersihan benda-benda ini akan mencegah polusi dan pencemaran udara di dalam rumah.

Beri Ventilasi yang Cukup

Sebuah penelitian menyebutkan, sistem ventilasi di dalam rumah yang tidak memadai, akan mencemari udara di dalam rumah.

Dan bahayanya adalah, keadaan di dalam rumah punya potensi besar tercemar yaitu lima sampai sepuluh kali lipat dibanding di luar rumah.

Menyediakan ventilasi yang cukup, sehingga udara dapat mengalir lancar adalah salah satu cara memperlancar pergantian udara di dalam rumah sehingga rumah selalu mendapat pasokan udara segar.

Menghadirkan Tanaman

Tanaman di dalam rumah cukup efektif mengurangi udara yang tercemar di dalam ruang.

Optimalkan ruang di dalam rumah untuk tetap dapat menghadirkan tanaman di dalamnya.

Melalui daunnya, tanaman dapat menjadi barring bagi rumah yang menyaring setiap udara yang masuk ke dalam rumah.

Sedangkan pohon yang besar di area sekitar rumah menjadi pemasok udara segar ke dalam rumah.

Memakai Penjernih Udara

Jika karena alasan tertentu, tak bisa menghadirkan ventilasi dan taman atau tanaman, maka fungsi taman ini bisa digantikan dengan menghadirkan penjernih udara dengan teknologi seperti Nanoe G (Panasonic), Virus Doctor (Samsung), Ionizer (LG), Titanium (Daikin), dan Plasmacluster (Sharp).

Berbeda dengan air conditioning (AC) yang memiliki fungsi mendinginkan udara dalam ruang, penjernih udara atau air purifier adalah sebuah perangkat yang mampu memurnikan udara dalam ruang.

Calon Pengantin Tak Siapkan Masker, Kepala KUA Sekupang: Pasokan Kita Terbatas

Dukung Masyarakat Korea Selatan Lawan Covid-19, BTS Ucap Terima Kasih ke Petugas Medis

Teknologi penjernih udara tersebut  dapat menghadirkan udara segar dan murni seperti di hutan dan pegunungan memiliki jumlah ion positif dan negatif yang seimbang.

Tingkat konsentrasi yang tinggi dari ion positif dan negatif ini berguna untuk menonaktifkan virus, bakteri, jamur, penyebab alergi dan bau yang menempel di udara.

Bahkan, teknologi ini juga dapat menormalkan kelembapan udara dan menjaga kelembapan kulit. 

(*)

Sumber: Idea
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved