Terlalu Lama Menunggu di Rumah Sakit, Pasien Kirim Pesan ke Jokowi

Kahumas RSUD Kabupaten Tangerang Muhamad Rifki menjelaskan mengenai kematian pasien Virus Corona yang sempat viral di jagat media sosial.

Kolase foto Twitter/Tribun Jabar
Ilustrasi --- Pasien corona meninggal di RSUD Kabupaten Tangerang sempat laporkan kasusnya ke Jokowi dan Menkes Terawan 

Sejumlah ruangan disiapkan. Begitu juga dengan tenaga medis yang memeriksa.

"Tenaga medis ketika itu sedang mempersiapkan alat pelindung diri (ADP) terlebih dulu. Pasien itu disuruh nunggu.

Paling cuma sekitar lebih dari satu jam.

Tapi dia tiba-tiba saja pulang. Ke rumah sakit Eka Hospital BSD dan dinyatakan meninggal dunia," kata Rifki. 

Sempat kirim pesan untuk Jokowi dan Menkes Terawan

Pasien virus corona dinyatakan meninggal dunia setelah terlantar di RSUD Kabupaten Tangerang.

Bahkan sebelum meninggal, pasien berjenis kelamin laki - laki ini sempat menyebut nama Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi.

Sang pasien juga mengadu kepada Menteri Kesehatan, Terawan.

Sebab dirinya sudah berjam-jam tak mendapatkan pelayanan di rumah sakit milik Pemerintahan Kabupaten Tangerang ini.

"Pak Jokowi & Dr Terawan. Semoga bapak - bapak sehat.

Mohon bantuan RS rujukan. Semalam saya di RSUD Kabupaten Tangerang, 5 jam tanpa tindakan.

Saya tidak kuat.

Sekarang saya di Eka Jaya Hospital, BSD. Harus balik lagi ke RSUD. Maaf mereporkan," tulis pasien tersebut di akun media sosial miliknya sebelum mengembuskan nafas terakhir.

Kahumas RSUD Kabupaten Tangerang Muhamad Rifki pun memberikan penjelasan mengenai kasus ini..

Ia mengakui bahwa yang bersangkutan memang datang ke rumah sakit berplat merah tersebut.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved