Ada 2 Positif Covid-19 dan 111 ODP, Jalanan di Tanjungpinang Disemprot Disinfektan

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG-Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul turun langsung melakukan penyemprotan disinfektan bersama Polsek Bukit Bestari, TNI, Damkar, dan pegawai Kecamatan Bukit Bestari, Sabtu (28/3/2020) kemarin.

Sebelumnya penyemprotan disepanjang jalan protokol dan fasilitas umum sudah dilakukan di kecamatan Tanjungpinang Kota dan Tanjungpinang Timur.

Kali ini, wilayah kecamatan Bukit Bestari mendapat giliran.

Upaya pencegahan virus Corona terus dilakukan karena hingga Sabtu (29/3/2020) sudah ada dua kasus positif Covid-19 di Tanjungpinang.

Hingga Sabtu (28/3/2020) jumlah Orang Dalam Pemantuan (ODP) di Kepri mengalami lonjakan cukup signifikan.

• Pasien Positif Corona di Kepri Jadi 6 Orang, 1 Orang Meninggal di Batam karena Covid-19

Sebanyak 1.579 orang masuk dalam Orang Dalam Pemantauan (ODP) virus corona atau covid-19.

Sementara jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 78 orang.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyatakan ada penambahan satu pasien positif Corona di Kepri.

Data terbaru Corona di Kepri hingga Sabtu (28/3/2020 pukul 13.45 WIB, menyatakan penambahan pasien positif Covid-19 terjadi di Tanjungpinang.

Dengan demikian total ada 6 pasien positif Corona di Kepri.

Rinciannya yakni 3 di Batam, 2 di Tanjungpinang, dan 1 Karimun.

Dari 3 pasien di Batam, satu di antaranya meninggal.

Berikut adalah data terbaru Corona di Kepri.

ODP Total : 1.579

Batam : 859 Orang
Tanjungpinang : 111 Orang
Karimun : 508 Orang
Bintan : 40 Orang
Anambas : 5 Orang
Lingga : 0 Orang
Natuna : 56 Orang
PDP Total : 78

Batam: 43 Orang
Tanjungpinang: 21 Orang
Karimun: 7 Orang
Bintan: 3 Orang
Anambas: 2 Orang
Lingga: 0 Orang
Natuna: 2 Orang
PDP (On Progres Laboratorium)

Meninggal: 2

Karimun : 1 Orang

Tanjungpinang: 1 Orang

Pasien Positif Covid-19 Total : 6

Batam : 3 Orang
Tanjungpinang: 2 Orang
Karimun : 1 Orang
Bintan: 0 Orang
Anambas: 0 Orang
Lingga: 0 Orang
Natuna: 0 Orang
Pasien positif Covid-19 meninggal: 1 Orang
Batam: 1 Orang

Kasus terkonfirmasi negatif: 124 Orang

PDP NEGATIF COVID-19

MENINGGAL : 3

Batam : 3 Orang

*Penyebab : Penyakit Penyerta

Sumber : Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau. 

Semprot Disinfektan

Wali Kota Tanjungpinang Syahrul menghimbau seluruh lapisan masyarakat untuk mentaati arahan dan aturan baik yang dikeluarkan dari Kemenkes, Kemendagri, khususnya maklumat Kapolri kepada seluruh rakyat Indonesia, utamanya kota Tanjungpinang.

Menurutnya, partisipasi masyarakat sangat penting dalam mengendalikan penularan covid-19.

"Dukungan masyarakat sangat menentukan untuk memutus mata rantai penularan covid-19. Sambil kita berdoa dan berharap kepada Allah SWT mudah-mudahan Covid-19 segera sirna dari Tanjungpinang dan seluruh Indonesia," ucapnya.

"Oleh karenanya, tidak bosan-bosan saya mengimbau masyarakat untuk mentaati anjuran yang diberikan, utamanya emak-emak, kaum ibu yang sering berkumpul dan berkerumun baik melaksanakan arisan dan sebagainya mohon ditunda untuk masa-masa yang sedang genting saat ini," tambahnya menyampaikan.

Ia pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran Kepolisian dan TNI yang terus membantu pemerintah untuk menanggulangi penyebaran covid-19.

"Terima kasih kepada Polsek Bukit Bestari dan TNI yang sudah menurunkan personil full melakukan penyemprotan disinfektan di wilayah kecamatan Bukit Bestari,"sebutnya.

Sementara itu, Kapolsek Bukit Bestari, AKP Efendri Alie mengatakan, penyemprotan disinfektan yang kita lakukan di wilayah kecamatan Bukit Bestari ini berkat kerjasama dan dukungan dari TNI, Satpol-PP, dan Damkar serta jajaran Polsek Bukit Bestari.

"Satu kehormatan bagi kami, meski hanya skala kecamatan, wali kota dan ketua gugus tugas covid-19 ikut bersama-sama kami melakukan penyemprotan," ucapnya.

Hal tersebut, tentunya dapat memberikan dampak positif bagi kita semua dan menambah semangat kepada masyarakat bahwa pemerintah, TNI, dan Polri tidak main-main menjaga keamanan dan keselamatan, serta kesehatan masyarakat," tambahnya.

Mantan Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang ini menyebutkan, terbukti apa yang kita lakukan tujuannya bukan untuk gagah-gagahan, tapi tujuannya adalah untuk memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa kita serius untuk menjamin rasa nyaman dan aman kepada masyarakat di tengah-tengah aktifitas yang ada.

"Kalau memang perintahnya di rumah, ya di rumah saja. Kalau memang dimaklumatkan saling menjaga jarak, ya ikuti itu. Ini tujuannya adalah untuk kita semua," tegasnya.(Tribunbatam.id/endrakaputra)