VIRUS CORONA
Data Terbaru Corona di Kepri: Jumlah ODP 1.649, PDP 81, 6 Positif Covid-19
Hingga Minggu (29/3/2020) Dinkes Kepri mencatat tidak terdapat penambahan pasien positif Corona sehingga jumlahnya tetap 6 pasien Covid-19.
Hingga Minggu (29/3/2020) Dinkes Kepri mencatat tidak terdapat penambahan pasien positif Corona sehingga jumlahnya tetap 6 pasien Covid-19.
TRIBUNBATAM, TANJUNGPINANG - Simak data terbaru kasus virus corona di Kepulauan Riau (Kepri) hingga Minggu (29/3/2020).
Dinas Kesehatan Provinsi Kepri merilis data terbaru Corona di Kepri, Minggu (29/3/2020).
Berbeda dari sebelumnya, data ini mencakup hasil rapid test yang sudah mulai dilakukan.
Hingga Minggu (29/3/2020) Dinkes Kepri mencatat tidak terdapat penambahan pasien positif Corona sehingga jumlahnya tetap 6 pasien Covid-19.
Rinciannya yakni 3 pasien di Batam, 2 Tanjungpinang, dan 1 orang di Karimun.
Dari tiga pasien positif Covid 19 di Batam, satu orang meninggal.
Hasil rapid test menyatakan 8 positif dan 11 negatif.
Hasil rapid test positif terdiri di Batam 2 orang, dan 6 lainnya di Tanjungpinang.
Terjadi lonjakan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) menjadi 1.649.
Rinciannya yakni Batam (920), Tanjungpinang (111), Bintan (45), Karimun (508), Lingga (0), Natuna (60).
Sedangkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 81.
Rinciannya Batam (44), Tanjungpinang (21), Bintan (4), Karimun (7), Lingga (0), Natuna (3).

Data Nasional
Juru Bicara Pemerintah mengenai Covid-19 Achmad Yurianto menyampaikan update terbaru kasus Covid-19 di Indonesia, Minggu (29/3/2020).
Dilansir dari Kompas TV live, Achmad Yurianto menyampaikan beberapa kebijakan pemerintah.
Pertama, penularan penyakit dari orang sakit ke orang sehat melalui kontak dekat.
"Melalui percikan saat batuk, maka akan terhirup ke sehat. Bisa juga jatuh ke benda-benda dan tersentuh orang sehat. Maka ini memungkinkan terjadi perbindahan virus," ujarnya.
Kunci mengurangi yakni menjaga jarak minimal 1,5 meter.
Cuci tangan gunakan sabun dan air yang mengalir,
Virus akan gampang rusak bila terkena deterjen.
"Upaya-upaya merupakan basis penanggulangan Covid-19 dikerjakan bersama-sama," ujarnya.
Achmad juga meminta melindungi yang sakit sehingga bisa melakukan isolasi sebaik-baiknya dan jangan dikucilkan.
Perawatan di rumah sakit akan lebih selektif yang benar-benar terjangkit penyakit ini.
Tetap menjalankan social distancing dengan belajar di rumah, ibadah di rumah, dan bekerja di rumah.
Hingga Minggu (29/3/2020) pasien positif Covid-19 menjadi 1.285.
Pasien sembuh tambah 5 jadi total 64.
Pasien meninggal bertambah 12 jadi 114
(*)