VIRUS CORONA DI KARIMUN
Sempat Menolak, Warga Kundur Utara Karimun Akhirnya Dukung Bangunan Sekolah Jadi Karantina Covid-19
Sempat mendapat penolakan, warga Kecamatan Kundur Utara akhirnya menerimabangunan sekolah dekat tempat tinggal mereka dijadikan karantina Covid-19.
Kemudian, untuk diberlakukannya karantina terpusat tersebut juga mendapat dukungan dari tokoh agama dan masyarakat, masyarakat Kuta dan Belat, pemuda.
"Tokoh-tokoh masyarakat, agama dan pemuda menerima. Masyarakat Kuta, memang terbaik. Mereka mensuport pemerintah dan tenaga medis memutuskan rantai penyebaran covid-19 di Kabupaten Karimun," ungkap Bowo.
Sulap Bangunan di 4 Sekolah
Sejumlah sekolah di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri dijadikan lokasi karantina Orang Dalam Pemantauan (OPD) Covid-19.
Sejumlah sekolah tersebut di antaranya SMP Negeri 2 Binaan Tebing, SMA Negeri 4 Karimun, SMA Negeri 2 Kundur dan sebuah sekolah di Kecamatan Kundur Barat.
Selain sekolah, asrama haji Kabupaten Karimun juga dipersiapkan untuk menampung para ODP virus Corona.
Sejumlah ODP sudah mulai ditempatkan di SMP Negeri 2 Tebing, Selasa (30/3/2020) siang
Sebanyak tiga ODP telah ditempatkan di sekolah yabg terletak di Bati, Kelurahan Pamak, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri itu.
"Sudah ada tiga ODP yang masuk disini," kata Camat Tebing Abdul Gafar.
Di SMP Negeri 2 Tebing, ruang kelas disulap menjadi tempat karantina para ODP.
Sebanyak 10 kelas telah dipersiapkan. Masing-masing kelas akan diisi oleh 10 ODP.
Di ruang-ruang yang sebelumnya tempat proses belajar-mengajar, diberikan fasilitas seperti kasur, selimut, ember, handuk dan dispenser.
Untuk bangku, meja dan perlengkapan belajar mengajar sudah dikeluarkan.
Disana juga dibangun tenda untuk tenaga medis dan petugas keamanan yang akan berjaga.
"Tadi pagi Pak Bupati juga sudah turun meninjau kesiapannya, Insyaallah sudah siap," ujar Abdul Gafar.