HUMAN INTEREST

KISAH Guru Honorer di Batam, Andalkan Jambu Biji dan Belimbing di Lahan Fasum untuk Bertahan Hidup

Semenjak wabahnya Covid-19 di Kota Batam, pekerjaan sampingannya sebagai guru les privat sudah beberapa bulan ini terhenti.

TribunBatam.id/Argianto
Zulkifli (38) menerima bantuan paket sembako dari Yayasan Moggallana di kediamannya Perumahan Nadim Raya, Batam Center, Kamis (23/4/2020). Sebelum mendapat bantuan, guru honorer satu Sekolah Dasar di Batam ini hanya mengandalkan jambu biji dan belimbing untuk bertahan hidup. 

TRIBUNBATAM.ID, BATAM - Menempati rumah kontrakan di Perumahan Nadim Raya, Batam Center, seorang guru honorer di satu Sekolah Dasar Negeri di Bengkong, Kota Batam, Zulkifli hanya mengonsumsi jambu biji selama dua hari hanya untuk bertahan hidup.

Berkat buah dari pohon jambu biji yang tumbuh di samping lahan fasilitas umum tempat ia tinggal, ia mampu bertahan meski untuk sekadar mengganjal perut.

Sebelum mendapat bantuan paket sembako, selama dua hari itu, jambu biji serta buah belimbing yang tumbuh di depan rumahnya menjadi makanan pokok bagi Zulkifli.

Ia tidak lagi memiliki simpanan uang untuk membeli bahan pangan. Sebagai guru honorer, setiap bulannya Zulkifli menerima honor Rp 2,850 juta.

Setelah dipotong untuk iuran BPJS dan mambayar rumah kontrakan dan air tersisa Rp 1,5 juta.

Sisa uang tersebut sebagian dikirim untuk istri dan dua anaknya yang saat ini tinggal di Medan, Sumatra Utara.

"Sudah 10 tahun menjadi guru honorer" ucapnya, Kamis (24/4/2020).

Semenjak wabahnya Covid-19 di Kota Batam, pekerjaan sampingannya sebagai guru les privat sudah beberapa bulan ini terhenti.

Ia tidak lagi bisa mencari tambahan penghasilan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya.

Kisah zulkifli bertahan hidup dari buah jambu biji ini terungkap saat Ketua RT 02/RW 051 Kelurahan Belian, Zainul Arif mendata warga yang belum mendapat bantuan sembako bantuan Pemerintah Kota Batam.

Saat perumahan Nadim Raya mendapat bantuan sembako dari Yayasan Moggallana Indonesia bersama TNI AU Lanud Hang Nadim Batam, Kamis (23/4), Zainul Arif memprioritaskan Zulkifli sebagai penerima bantuan.

Selain Zulkifli, bantuan juga diberikan kepada warga RT 01 dan RT 02/RW 051 Kelurahan Belian yang memang tidak lagi memiliki penghasilan saat mewabahnya virus Corona di Kota Batam.

Dibakar, Polres Bintan Musnahkan BB Ganja Hampir 1 Kilo dan Miras Berbagai Merek Jelang Puasa

bright PLN Batam Luncurkan Aplikasi Website, Beri Kemudahan Pelanggan Kirim Angka Stand kWh Meter

Pengurus Yayasan Moggalana Batam, Ricky Anthoni menerangkan, terdapat 761 paket sembako yang dibagikan untuk pekerja yang sudah di phk serta warga yang terdampak dari mewabahnya covid-19 di Kota Batam.

Setiap paket sembako sendiri berisi 5 Kg Beras, bihun, pasta gigi, serta makanan kaleng.

"Sekitar 700-an paket sembako sudah dibagikan ditambah setiap harinya Yayasan Moggallana beserta Baverly Hotel membagikan nasi bungkus secara gratis," ucap Anthoni.

Bagikan Sembako di Sejumlah Lokasi di Batam

Bantuan sembako untuk masyarakat kurang mampu terus mengalir. Selain Pemko Batam, pihak swasta juga aktif menyalurkan sembako gratis kepada masyarakat yang berdampak langsung dengan pandemi Covid-19 yang sedang mewabah saat ini.

Yayasan Moggallana Indonesia dan Beverly hotel ikut menyalurkan ribuan paket sembako kepada masyarakat selama beberapa hari terakhir.

Sebanyak 700 paket disalurkan kepada masyarakat kurang mampu dari daerah Timur melalui Ikatan keluarga Maluku (IKMAL) Batam dan Perkumpulan Kekeluargaan Nusa Tenggara Timur (PK-NTT) Kota Batam.

Sebanyak 700 paket sembako diserahkan ke jajaran TNI di kota Batam untuk disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan serta 6.000 paket sembako yang langsung di berikan kepada masyarakat Kota Batam.

"Ini sebagai bentuk kepedulian kami untuk masyarakat di kota Batam,khususnya ditengah pandemi Covid-19 yang sedang mewabah di Indonesia." kata koordinator yayasan Moggallana Indonesia perwakilan Batam, Ricky Anthony di Sagulung, Senin (21/4/2020).

Untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, yayasan moggallana Indonesia dan Beverly hotel juga memberikan 600 porsi makanan gratis setiap harinya kepada masyarakat yang melintas diseputaran jalan depan hotel Beverly Inn dan juga akan melakukan bakti sosial di setiap panti asuhan yang tersebar di kota Batam .

"Kami juga berharap bantuan yang diberikan dapat menjadi inspirasi kita semua agar saling bahu membahu membantu masyarakat yang membutuhkan," ucapnya.

Dengan adanya bantuan ini Ricky berharap warga Batam pada umumnya melaksanakan arahan dari pemerintah kota Batam dan himbauan dari Kapolri untuk mempercepat pemutusan rantai penyebaran virus Corona.

Di tempat terpisah, masyarakat Sagulung yang mendapatkan sembako dari Yayasan Moggallana Indonesia dan Beverly hotel Inn, mengucapkan terima kasih atas bantuan tersebut.

Yet in the Green Zone, Anambas Regent still Appeals to the Residents for Tarawih Prayers at Home

Batam Diguyur Hujan, Pemantauan Hilal di Tanjung Pinggir Berubah d Halaman Kantor Kemenag

Mereka juga berterima kasih dengan jajaran Yonif 10 Marinir yang membantu membagikan langsung ke rumah warga.

"Kami sudah sangat tersiksa degan kondisi saat ini, keluar rumah takut," kata seorang warga Kaveling Seroja, Arif.

Dia juga mengakui semenjak pandemi Virus Corona di Batam dirinya dirumahkan dari tempatnya bekerja."Kita yang kerja harian lepas di perusahaan galangan kapal, semuanya di rumahkan. Ini sudah hampir satu bulan," ucap Arif.

Risma warga lainnya juga mengaku sangat terbantu dengan adanya pembagian sembako tersebut. "Terimakasih sudah ada yang peduli," ucapnya.(TribunBatam.id/Argianto Nugroho/Ian Sitanggang)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved